IDEAonline -Istilah bench digunakan untuk menyebut sebuah bangku panjang yang bisa diduduki beramai-ramai (lebih dari satu orang).
Bentuknya memanjang, biasanya tanpa ada sandaran meski di beberapa jenis tertentu ada juga yang memakai sandaran pendek.
Bangku ini bisa diletakkan di mana saja, misalnya di dekat tempat tidur (disebut bed bench) atau di luar ruang termasuk taman (disebut park bench atau populer dengan sebutan kursi taman).
Konsep terbentuknya bench sudahada sejak jaman Yunani. Saat itu benda ini dipakai untuk audiens teater atau sekolah.
Dalam penelitian Kim Gurrl, Leon Straker and Phillip Moore (Curtin University of Technology, Perth, Western Australia) yang berjudul History of Seating disebutkan bahwa bench yang ada saat ini merupakan hasil metamorfosis dari chest.
Chest berupa peti penyimpanan yang berbentuk memanjang, tidak tinggi, kokoh, dan dapat juga diduduki. Di era Gothic terdapat perubahan pada tempat penyimpanan.
Baca Juga: Terungkap Tips Agar Nat Terisi Tanpa Celah, Jangan Asal Gunakan Komposisi!
Tempat penyimpanan yang semula cukup di dalam chest, kemudian berubah bentuk menjadi lemari-lemari yang lebih tinggi dan mampu menampung barang lebih banyak.
Perubahan ke bentuk lemari menyebabkan fungsi bench menjadi hilang, oleh karenanya dibuatlah furnitur baru untuk duduk, namun tanpa ada tempat penyimpanan di bawahnya.
Inilah bentuk bench yang ada sampai sekarang, berupa bangku yang memanjang.
Sejalan dengan perkembangan di bidang upholstery (kain sofa), variasi bench pun kian marak.
Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi51
(*)