IDEAonline -Model pintu saat ini sangat beragam. Ada bentuk-bentuk yang dipercaya membawa pengaruh baik, namun ada juga yang dinilai buruk bagi kehidupan penghuninya.
Pada intinya, yang disebut “model” adalah refleksi dari perkembangan budaya tertentu, di mana sebuah kreativitas bisa diterima.
Model bisa berkembang menjadi suatu tren untuk periode waktu tertentu, tergantung selera zaman yang sedang berkembang.
Ketika budaya dan pengetahuan umat manusia belum berkembang maju, peranan pintu hanya sebatas fungsi, tanpa model yang berarti.
Pintu digunakan untuk menutupi mulut gua atau tempat tinggal lainnya, agar penghuninya terlindung dari gangguan binatang buas, musuh, atau cuaca alam.
Tetapi, dengan semakin berkembangnya kebudayaan manusia, rumah tinggal mengalami banyak kemajuan dari segi bentuk dan model, mengikuti irama budaya dari komunitas yang ada.
Demikian pula dengan pintu yang merupakan bagian penting dari rumah. Model pintu terus berubah mengikuti perkembangan.
Penjabaran Feng Shui tentang bentuk pintu dinilai dari keserasian antara letak dan model pintu. Contohnya sebagai berikut.
Hati-hati dengan Model Pintu Utama di Rumah, Ini Kata Feng Shui
❑ Rumah besar dengan bangunan yang tinggi tetapi pintu masuknya kecil/sempit.
Komposisi ini dinilai sangat menghambat aliran Qi yang akan masuk ke rumah, sehingga “hawa rezeki” juga mengalami hambatan berat.
Yang baik, rumah besar memiliki pintu yang besar pula dengan ketinggian yang sesuai agar keanggunan dan kelancaran terciptakan.
Baca Juga: Mau Mengecat Ruang tapi Takut Salah Memilih Warna? Ini Panduannya!
❑ Rumah kecil dengan pintu yang amat besar, nilai Feng Shui-nya juga buruk. Jangan dikira, dengan pintu yang besar “hawa rezeki” akan tertampung sebanyak mungkin.
Komposisi yang tidak selaras tersebut justru akan “menghembuskan” semua rezeki sehingga kebangkrutan usaha sulit dibenahi. Sebaiknya ukuran pintu diserasikan dengan kondisi; jangan hanya memamerkan penampilan semu tetapi berakibat kacau.
❑ Rumah pendek dengan pintu yang kelewat tinggi juga tidak baik. Sebab, dalam komposisi tertentu rumah tersebut dapat “memakan” nyawa pemiliknya.
Sebaiknya, pintu diatur seselaras mungkin dengan kondisi lingkungan yang ada, agar kebahagiaan dan kesejahteraan penghuni dapat diwujudkan.
Hati-hati dengan Model Pintu Utama di Rumah, Ini Kata Feng Shui
❑ Rumah dengan pintu yang kelewat rendah, sehingga setiap orang yang akan masuk ke rumah harus menundukkan kepala dalamdalam, juga dinilai tidak baik.
Sebab, akan terjadi penekanan Qi yang kelewat berat dan rezeki semakin lama semakin susah didapat.
Ada beberapa model pintu yang memiliki kriteria baik dan buruk dalam Feng Shui. Berikut ini beberapa di antaranya.
❑ Model pintu utama yang dinilai baik dalam Feng Shui adalah yang berbentuk kotak.
Ini karena bentuk tersebut memiliki ukuran yang dapat diterjemahkan sebagai nilai keuntungan dan kerugian berdasarkan penggaris/mistar Feng Shui.
❑ Model pintu dan jendela gayaSpanyol yang bentuk atasnya setengah lingkaran dinyatakan sebagai model paling buruk dalam Feng Shui.
Ini karena bentuk tersebut identic dengan batu nisan kubur/Bong Pai yang bernafaskan kematian. Jadi, bentuk ini sangat tidak cocok untuk rumah bagi orang hidup.
❑ Model pintu Mediterania atau Eropa klasik—dengan bagian atas sedikit melengkung berbentuk kurva—juga dinyatakankan tidak baik, sebab keseimbangan tidak bisa dibentuk.
Model ini dapat digunakan asal sedikit dimodifikasi dengan menambahkan kayu palang pada kusen pintu, sehingga bentuk pintu maupun jendela tetap kotak dan sisa lengkungan di atasnya dijadikan kisi-kisi angin.
Itu dia IDEA lovers! Gimana menurut kalian?
Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 54
(*)