IDEAOnline-Desain rumah modern zaman sekarang kebanyakan memiliki dua ruangan untuk fungsi memasak yang disebut sebagai dapur kotor dan dapur bersih/pantry.
Desain ini di Indonesia mulai popular sekitar tahun 1970 yang diadaptasi dari kebudayaan orang Barat.
Pandangan Feng Shui untuk dua jenis dapur ini menurut Mas, Dian, MRE, pakar Feng Shui.
Dapur Kotor
Dapur kotor sering disebut sebagai dapur aktif, artinya ruang dapur tersebut selalu digunakan untuk memasak termasuk menampung bahan belanja yang baru datang dari pasar untuk kemudian dipilah dan dibersihkan.
Dalam perhitungan Feng Shui, dapur kotor adalah objek yang menjadi prioritas penelitiannya.
Penelitian Feng Shui untuk ruang dapur tidak ditentukan oleh siapa pemilik dan penggunanya, melainkan di mana letak dapur beserta kompor yang diaktifkan untuk memasak.
Kompor diletakkan untuk dapur kotor yang digunakan untuk aktif memasak.
Ada kalanya ditemukan dalam satu rumah yang dijadikan dapur aktif adalah dapur bersih/pantry, tetapi pada prakteknya yang digunakan untuk memasak adalah ruang kecil yang berada di depan kamar pembantu yang seharusnya bukan ruang dapur.
Ruang ini digunakan untuk memasak bagi keperluaan pembantu, sedangkan pemilik rumah jarang sekali menggunakan pantry untuk memasak.
Dalam kasus ini, yang dijadikan penelitian Feng Shui adalah ruang dapur kotor yang ada di depan kamar pembantu, karena telah berubah fungsi.
Jadi, harus hati-hati mengaktifkan kompor untuk memasak, salah-salah akan menimbulkan dampak yang tidak baik.
Dapur Bersih
Dapur bersih atau popularnya disebut pantry adalah dapur yang sifatnya pasif dan hanya untuk kepentingan memasak yang sifatnya ringan-ringan saja.
Letak dapur bersih biasanya di dalam rumah induk, di bagian yang dekat dengan ruang makan atau yang bisa dilihat dari ruang keluarga.
Baca Juga: Memosisikan Air Sesuai Feng Shui, Di Mana Sink Sebaiknya Diletakkan?
Dapur yang digunakan untuk aktif memasak, yang digunakan sebagai objek analisa Feng Shui.
Keberadaannya lebih bersifat sebagai pemanis interior.
Dari sisi fungsi, dapur bersih lebih difokuskan untuk menyediakan sarapan ringan/roti dan minuman kopi di pagi hari.
Perlengkapan dapur yang terbuat dari elektronik seperti mikrowave, oven, blender, kulkas, atau coffee maker, mungkin akan lebih bermanfaat dibanding melengkapinya dengan satu set kompor mewah, sebab kompor tersebut pada akhirnya akan jarang digunakan untuk memasak secara aktif.
Fungsikan saja dapur bersih sebagai almari makan dan gudang untuk menyimpan makanan dan minuman kemasan siap saji untuk kebutuhan yang sifatnya instan.
Berfungsi juga sebagai almari hias untuk menyimpan perlengkapan tambahan seperti gelas dan piring yang berkualitas, juga perlengkapan elektronik kebutuhan dapur lainnya.
Bagaimana cara mengantisipasi permasalahan ini andaikata kita tetap menginginkan punya dua ruang dapur dalam satu rumah?
Caranya adalah menentukan dahulu dapur mana yang akan dijadikan dapur aktif untuk memasak.
Tempatkan dapur tersebut pada posisi yang tidak tampak dari jalan raya (posisinya juga jangan di bagian depan rumah).
Sedangkan dapur yang lainnya yang hanya berfungsi sebagai dapur bersih, sebaiknya tidak dilengkapi dengan kompor (kalau hanya sebatas variasi dan tidak digunakan untuk memasak dianggap tidak masalah).
Silakan melengkapi dapur ini dengan pemanas elektronik yang tujuannya hanya sebatas menghangatkan makanan yang sudah matang.
Dengan demikian, permasalahan yang menimbulkan dampak tidak baik bisa diredam.
Baca Juga: Konsep 'Duduk-Hadap' Mengatur Posisi Kompor yang Benar Menurut Feng Shui, Ini Penjelasannya!
#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork
(*)