Mencahayai Dapur, Alami atau Buatan? Cek Tips Ini agar Optimal

Minggu, 14 Juni 2020 | 09:00
dok. comiccabal.com

Pencahayaan alami dan buatan sama-sama dibutuhkan di dapur.

IDEAOnline-Pencahayaan menentukan kualitas sebuah ruang, tak terkecuali dapur.

Sinergikan cahaya alami dan buatan untuk dapur yang ideal.

Sebuah dapur dikatakan ideal jika pengguna dapat dengan nyaman beraktivitas di dalamnya.

Salah satu indikatornya adalah pencahayaan yang optimal, fungsional, sekaligus estetis.

Terdapat 2 macam sumber pencahayaan, yaitu pencahayaan alami dan pencahayaan buatan.

Pencahayaan alami berasal dari sinar matahari.

Sedangkan pencahayaan buatan yang aman digunakan berasal dari lampu.

Baca Juga: Konsep 'Duduk-Hadap' Mengatur Posisi Kompor yang Benar Menurut Feng Shui, Ini Penjelasannya!

dok. i.pinimg.com
dok. i.pinimg.com

Dapur di loteng, pencahayaan alaminya memanfaatkan skylight.

Alami

Pencahayaan alami diperoleh dengan cara memasukkan sinar matahari ke dalam dapur.

Caranya adalah dengan membuat beberapa bukaan seperti pintu, jendela, maupun skylight.

Memaksimalkan pencahayaan alami siang hari untuk aktivitas dapur lebih memberikan keuntungan dibandingkan terus menggunakan pencahayaan buatan.

Selain jumlahnya yang tidak terbatas, cahaya yang bersumber pada matahari ini juga menyehatkan.

Unsur yang terkandung di dalamnya dapat mematikan bakteri sekaligus mengusir kelembapan yang berlebih.

Baca Juga: Mau Bikin Kitchen Set? Pahami 4 Hal Penting Ini agar Tak Salah Harga

Livspace.com

Menggabungkan cahaya buatan dan alami di dapur.

Buatan

Saat malam datang atau jika ruangan tidak cukup terang, tak ada cara lain selain memanfaatkan pencahayaan buatan sebagai penerangan.

Terdapat 2 jenis pencahayaan, yaitu pencahayaan yang menyeluruh (general) atau lokal (downlight).

Di dalam sebuah dapur, dapat digunakan salah satunya atau justru memadukan keduanya.

Selain sebagai penerangan, pencahayaan alami biasanya dimanfaatkan untuk memberi “jiwa” pada sebuah ruang.

Kreativitas dalam memainkan unsur pencahayaan buatan akan menghasilkan sebuah dapur yang “bernyawa”.

Prinsipnya, bukaan berupa jendela atau skylight, sebaiknya diletakkan mengikuti arah pergerakan matahari agar cahaya yang masuk maksimal.

Untuk itu, peletakan bukaan sebaiknya berhubungan langsung dengan ruang luar.

  • Pencahayaan lokal (downlight) berfungsi untuk menerangi beberapa titik yang membutuhkan pencahayaan ekstra. Peletakannya menyesuaikan kebutuhan. Di area memasak dan di atas kompor adalah area yang mutlak mendapat penerangan.
  • Sedangkan pencahayaan lokal sebagai unsur estetika dapat ditambahkan di dalam kabinet kaca dan atau di bawah kabinet bawah yang menggantung.
Baca Juga: Bikin Dapur? Pilih Gaya dan Bentuknya dari Referensi Ini Yuk!

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

(*)

Editor : Maulina Kadiranti