IDEAonline –Alam tidak dapat dipisahkan dari arsitektur tropis.
Cahaya matahari, curah hujan, serta tanaman menjadi pertimbangan penting saat sang arsitek merancang sebuah hunian di wilayah tropis.
Terlebih jika hunian tersebut terletak di tengah kota. Si arsitek harus memikirkan pula masalah keterbatasan lahan, polusi, juga kebisingan.
Menghadapi tantangan tersebut, beragam solusi kreatif justru tercipta.
Beberapa desain hunian tropis ini semoga dapat menginspirasi Idea Lovers!
1.Bukaan Besar di Kamar Tidur
Adanya bukaan besar di kamar tidur membuat sirkulasi udara di area ini menjadi lancar.
Bersebelahan dengan taman belakang yang dihubungkan dengan pintu pivot kaca, penghuni bisa bebas membuka pintu sewaktu-waktu saat membutuhkan udara segar.
Bukaan Besar di Kamar Tidur
2.Plafon Kayu
Baca Juga: Benarkah Saat di Kamar Mandi Suara Jadi Lebih Merdu? Terungkap Ini Faktanya!
Jendela besar, yang diletakkan pada kedua dinding yang berseberangan, membuat kamar makin nyaman dengan udara segar yang bebas masuk.
Plafon kayu (Desain Rumah Tropis Memang Engga Ada Matinya, 3 Hal Ini Paling Penting)
Material kayu jati belanda pada plafon menambah kesan alami pada kamar ini.
3.Skylight
Selain dari jendela, udara dan cahaya juga bisa masuk dari bukaan pada atap atau skylight.
Atap yang didesain buka-tutup seperti ini menampilkan pemandangan yang menarik saat terkena cahaya matahari.
Baca Juga: Ingin Pakai Pemanas Air tapi Takut Boros? Ini Kriteria Memilihnya!
Skylight (Desain Rumah Tropis Memang Engga Ada Matinya, 3 Hal Ini Paling Penting)
Cahaya yang masuk di sela-sela celah atap yang terbuka bak “lukisan” cantik yang menghangatkan serta mencerahkan ruang.
#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork
Artikel ini tayang di Majalah IDEA edisi 182
(*)