Sukses Atur Layout Kamar Tidur Utama, 3 Pola Taruh Perabot yang Tak Kaku

Rabu, 24 Juni 2020 | 14:00
Foto Jou Endhy Pesuarissa Desain interior Christina Suwardi, PT Cipta Desain Arsitektur mandiri De

Ilustrasi penataan kamar tidur utama.

IDEAOnline-Prinsip penataan kamar tidur utama, kebutuhan 2 penghuni dewasa harus diperhatikan agar menghasilkan layout yang pas bagi keduanya.

Tidak hanya kebutuhan istirahatnya saja, namun juga kebutuhan akan suasana yang romantis.

Layout yang benar berperan dalam mencegah penghuni kamar yang lain terganggu sementara penghuni yang satunya lagi asyik melakukan aktivitasnya sendiri.

Rencanakan layout dengan sketsa sederhana.

Kamu bisa membuatnya sendiri dengan selembar kertas dan sebatang pensil.

Atau dengan guntingan-guntingan karton yang melambangkan perabotan kamar yang bisa disusun dan dipindah-pindah ke selembar kertas putih yang mewakili kamarmu.

Memang kesannya agak repot.

Namun yakinlah bahwa memindah-mindahkan perabotan sebenarnya akan lebih merepotkan dan menghabiskan biaya bila ternyata layout yang telah dipilih salah dan tidak sesuai dengan kebutuhan dan luas ruang yang ada.

Baca Juga: Mendesain Kamar Tidur sesuai Hobi, Begini Cara dan Inspirasinya

https://cdn.homedit.com/wp-content/uploads/2014/03/bedroom-home-library-books-around-window.jpg
homedit.com

Ilusrasi penatan akmar tidur memperhitungkan jenis perabot yang digunakan.

Ini yang kamu butuhkan untuk pembuatan sketsa.

1. Perabotnya Apa Saja?

Jangan sampai akhir desain kita menghasilkan kamar yang sesak, atau bahkan terkesan kosong.

Sesuaikan banyak dan besarnya perabotan yang dimasukkan ke dalam kamar dengan luas kamar.

Untuk kamar yang lebih luas kita dapat lebih leluasa dalam menentukan layout, namun hati-hati untuk tidak memasukkan perabotan yang mengganggu fungsi utama kamar tidur, yaitu untuk beristirahat.

Untuk kamar yang lebih kecil gunakan trik-trik penyimpanan barang yang memanfaatkan ruang yang ada dengan maksimal.

Baca Juga: Ini Cara Mengisi Kamar Tidur sesuai Porsi Area, Cermati Ukuran dan Kondisi Kasur

dok. cdn.home-designing.com
dok. cdn.home-designing.com

Ilustrasi kamar tidur minim furnitur.

2. Pola Aktivitas Penghuni Kamar

Kebiasaan dan kebutuhan penghuni kamar harus diakomodir.

Kamar tidur utama yang berpenghuni 2 orang harus mengakomodir kebutuhan 2 orang dengan tepat.

Apakah penghuni kamar terbiasa membaca buku sebelum tidur?

Bila memungkinkan dapat ditempatkan sebuah lemari buku mungil untuk menyimpan beberapa buku yang sering dibaca.

Atau mungkin mempunyai kebiasaan mendengarkan lagu yang meninabobokkan sebelum tidur?

Seperangkat audio player dapat diletakkan di salah satu sudut kamar.

Suka bekerja sedikit sebelum akhirnya beristirahat?

Sebuah meja kerja bisa ditambahkan ke dalam kamar.

Baca Juga: Tips Tata Lampu di 6 Ruangan agar Beda Suasana, Bikin Lebaran Berkesan Meski Hanya di Rumah Saja

boredpanda

Ilustrasi Kamar tidur dengan desain brand teknologi.

3. Pola Penempatan Perabotan

Dewasa ini tempat tidur tidak hanya melulu diletakkan pada posisi yang lurus-lurus saja.

Untuk menciptakan suasana yang lebih dinamis dan tidak kaku, tempat tidur dapat diletakkan dengan posisi diagonal.

Namun layout seperti ini akan memakan lebih banyak tempat karena sudut kamar yang ada di kepala tempat tidur tidak akan dapat dimanfaatkan baik untuk penyimpanan barang maupun lalu lintas penghuni kamar.

Saat ini dikenal tiga pola penempatan tempat tidur, yaitu:

  • simetris–untuk menciptakan suasana yang teratur, namun terkesan kaku,
  • asimetris–agar terlihat lebih luwes, tidak kaku,
  • diagonal–kesan yang berbeda dari yang biasa, dinamis.
Baca Juga: Satu Kamar Diisi Dua Ranjang, Ini Trik Menatanya Biar Tak Sumpek!

#berbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti