Mitos dan Fakta Mencengangkan Dibalik Aroma Therapy, Jangan Terlalu Sering!

Senin, 06 Juli 2020 | 20:01
Dok. Tab RUMAH

Minyak esensial yang baik selalu dikemas dalam botol berwarna gelap.

IDEAonline –Di rumah, aromaterapi bisa digunakansaat kita bersantai. Wanginya bisa sekaligusjadi pengharum ruangan, dan khasiatnyabisa membuat penghuninya sehat.

Yang paling ngetren akhir-akhirini adalah aromaterapi denganmenggunakan tungku pembakaran.

Sebenarnya, pembakaran ini hanya salahsatu metode penyebaran aromaterapi diudara dengan memanfaatkan uap dariminyak esensial.

Anda bisa menggunakancara lain, misalnya meletakkannya dekatkipas angin.

Masalahnya, kipas angin atau AC cenderung menyimpan debu, sehingga jika minyak esensial ditaruhdi tempat itu, debu bisa ikut masuk kedalam paru-paru kita.

Baca Juga: Dapat Seimbangkan Keselarasan, Ini Alasan Pintu Besar Lebih Dianjurkan Dalam Fengshui

Baca Juga: Saat Memiliki Kolam Taman, Ada 3 Aturan Dalam Fengshui Yang Harus Ditaati, Ini Dia

Ada lagi produk aromaterapiberupa lilin.

Tribun Travel

Ilustrasi Lilin Beraroma

Jika dibandingkan denganpembakaran dengan tungku, lilin lebihmudah digunakan.

Namun terkadang, bahan lain dalam lilin bisa menimbulkanracun yang berbahaya bagi tubuh.

Apabila penggunaannya benar, aromaterapi bisa memberi manfaatyang banyak bagi jiwa dan kesehatan.

5 Mitos Seputar Aromaterapi

MITOS: Semakin lama menggunakanaromaterapi, semakin baik.

SALAH. Tidak dianjurkan menggunakanaromaterapi secara terus menerus dandalam waktu lama.

Baca Juga: 4 Tahun Kurang Jadi Lelaki Pujaan Cassandra Lee, Artis Ftv yang Tinggal di Hunian Mewah Ini Akhirnya Akui Resmi Putus Karena Kesepakatan Bersama, Dulu Saat Pacaraan Sering Diserbu Warganet Karena Foto Bak Suami Istri

Baca Juga: Ternyata Getaran Mesin Cuci Bisa Tingkatkan Gairah Bercinta, Cek 4 Benda Sederhana di Rumah Lainnya!

Aromaterapi bisa berubahmenjadi racun jika digunakan secaramenahun.

Aromaterapi bisa digunakankapan saja—siang atau malam. Yang terbaik, sediakan waktu yang benar-benar luang, agar Anda lebih rileks saat ber-aromaterapi.

MITOS: Aromaterapi aman bagisemua orang

SALAH. Tidaksemua orang bisamenggunakanaromaterapi. Ibu hamil dananak kecilsebaiknya tidakmenggunakanaromaterapi.

Beberapajenis minyak esensial seperti rosemary tidakboleh digunakan oleh penderita darah tinggi.

MITOS: Aromaterapi dari minyakesensial sama dengan perfumed oil atauminyak wangi.

Baca Juga: 4 Tahun Kurang Jadi Lelaki Pujaan Cassandra Lee, Artis Ftv yang Tinggal di Hunian Mewah Ini Akhirnya Akui Resmi Putus Karena Kesepakatan Bersama, Dulu Saat Pacaraan Sering Diserbu Warganet Karena Foto Bak Suami Istri

SALAH. Jika ingin menggunakanaromaterapi, gunakan benar-benar minyak esensial.

Walaupun memiliki aroma yangsama, misalnya aroma lemon, parfumed oilatau minyak wangi tidak memiliki khasiatyang sama dengan minyak esensial.

Sebenarnya, minyak esensial yang aslimalah tidak mengandung minyak (oil) sama sekali.

MITOS: Botol minyak esensial yangbaik adalah yang berwarna gelap.

BENAR. Minyak esensial itu mudahrusak jika terkena sinar matahari, karenanya botol yang gelap akanlebih tepat.

Baca Juga: Saat Memiliki Kolam Taman, Ada 3 Aturan Dalam Fengshui Yang Harus Ditaati, Ini Dia

MITOS: Minyakesensial tidak boleh dibakarlangsung dengan api.

BENAR. Minyakesensial yang aslimudah terbakar. Jikaingin menggunakan metodepembakaran, gunakan tungku pembakar. Bahannya bisa bermacam-macam; mulaidari tanah liat, aluminium, dan lain-lain.

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 67

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya