Takut Salah Memilih? Inilah 8 Langkah Mudah Mengombinasi Warna

Selasa, 07 Juli 2020 | 18:18

Kombinasi warna akan membuat ruang lebih menarik.

IDEAOnline-Kombinasi warna akan membuat ruang lebih menarik.

Inilah langkah mudah mengombinasi warna dalam 8 langkah!

1. Perbanyak pengalaman sensasi warna dengan cara berjalan-jalan ke alam bebas, membaca banyak buku bergambar, menonton, dan browsing di internet.

Ini akan semakin menguatkan pengalaman rasa Anda terhadap warna-warna dan kombinasinya.

2. Kenalilah fungsi sebuah ruang dengan baik dan kaitkan dengan warna tertentu yang memiliki sifat yang serupa.

Misalnya, warna-warna pembangkit semangat dikaitkan dengan ruang kerja, warna-warna hangat dikaitkan dengan ruang keluarga.

Baca Juga: Tiga Cara Memberi Aksen pada Ruang, Curi Perhatian Bikin Berkesan

Kenalilah fungsi sebuah ruang dengan baik, kaitkan dengan warna tertentu sifatnya serupa.

3. Buatlah roda warna dengan mengambil polanya di buku tentang warna atau internet.

Ini akan memudahkan kamu untuk mencoba berbagai teori kombinasi warna seperti komplementer, analog, triad, hingga kompleks.

4. Padukan warna-warna netral dengan sebuah warna yang cerah untuk menghidupkan kesan ruang.

Beberapa perpaduan ini sangat cantik untuk dipakai mengisi ruangan, misalnya perpaduan hitam-putih-merah, dan putih-abu-biru.

5. Gunakan motif-motif yang mendukung tema ruangan, misalnya motif floral untuk ruang bergaya feminin.

Motif ini akan mempercantik dan menghidupkan kesan ruang.

Motif ini dapat diaplikasikan pada dinding, pelapis furnitur, dan sebagainya.

Baca Juga: Di Rumah Tropis Warna Makin Terang Makin Baik, Ini Alasannya!

Padukan warna netral dengan sebuah warna yang cerah untuk hidupkan kesan ruang.

6. Jika kamu takut salah mengombinasikan warna, gunakan kombinasi warna monokromatis yang hampir tak pernah salah.

Warna monokromatis diambil dari sebuah warna dan turunannya yang dicampur hitam atau putih.

7. Ciptakan aksen di dalam ruangan.

Arsitek Erwin Hawawinata biasanya menggunakan rumus 60-30-10, yaitu 60% untuk warna konsep dasar, 30% untuk variasi warna turunan, dan 10% untuk warna aksen atau pemikat.

8. Sebagai sentuhan akhir, gunakan berbagai aksesori ruang yang akan menambah nilai personal dan menghidupkan suasana ruang.

Kamu juga bisa menggunakan aksesori yang memperbaiki kekurangan ruang, misalnya kaca untuk memperluas ruang.

Baca Juga: Rahasia di Balik Pilihan Warna Ruang Makan yang Tidak Banyak Diketahui Orang

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya