Daur Ulang Sampah Jadi Lampu Hemat Energi Ala Mahasiswa Surabaya

Jumat, 17 Juli 2020 | 09:00
KOMPAS.com/Achmad Faizal

Pipa lampu buatan mahasiswa UK Petra Surabaya

IDEAOnline-Kelompok mahasiswa di Surabaya membuat inovasi pengganti lampu untuk rumah di pemukiman padat penduduk.

Produk tersebut disebut sangat murah karena bahannya merupakan daur ulang sampah.

Ide inovasi Kelompok mahasiswa Program Studi Arsitektur Universitas Petra yang sempat mendapatkan dana hibah dari Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi itu diberi nama Solusi Ekonomis Pencahayaan Alami untuk Pemukiman Padat, melalui pipa lampu daur ulang.

Menurut Elisabeth Kathryne, Ketua Pelaksana Kegiatan kelompok mahasiswa tersebut, fenomena rumah di pemukiman padat penduduk kadang menghabiskan lebih banyak biaya untuk pencahayaan, karena kurangnya jendela.

"Sehingga pada siang hari, mereka pun harus menghidupkan lampu di dalam rumah, kondisi ini juga tidak sehat," katanya,

Pipa lampu daur ulang disebutnya sangat murah karena bahannya dari barang bekas seperti kaleng ukuran tertentu dan, mangkuk kaca, dan lem.

Baca Juga: Inovasi Material dari UNY, Batu Bata dari Ampas Tebu Ansisipasi Gempa

KOMPAS.com/Achmad Faizal

Pipa lampu buatan mahasiswa UK Petra Surabaya

"Cara membuatnya juga mudah, dan bisa dibuat secara mandiri oleh warga," sebutnya.

Pipa lampu daur ulang dipasang di atap rumah yang ujungnya bersentuhan langsung dengan cahaya matahari.

Pipa lampu bekerja meneruskan cahaya dari ujung pipa ke dalam rumah.

Baca Juga: Limbah Kaca Bisa Sebabkan Celaka dan Polusi, Daur Ulang Saja, Ini Caranya!

Kaleng dipilih karena memiliki sifat metal yang kuat dan tahan lama serta memiliki permukaan dalam yang reflektif sehingga dapat memantulkan cahaya.

Inovasi tersebut ucap Elisabeth, sudah diterapkan di dua rumah di pemukiman padat penduduk di sekitar kampus yakni di kawasan Jalan Siwalankerto Surabaya.Artikel ini telah tayang di Kompas.comdengan judul "Penerangan Hemat Energi Pengganti Lampu Ala Mahasiswa Surabaya"

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Sumber : kompas

Baca Lainnya