Mengenal Exhaust Fan, Alat Penting yang Berfungsi Alirkan Udara, Idealnya Diletakan Dimana?

Rabu, 29 Juli 2020 | 14:00
curvetube.com

Agar hasilnya optimal, pasang exhaust fan pada plafon yang berseberangan dengan pintu agar udara dap

IDEAonline –Minimnya tanah di daerah perkotaan membuat semakin sulitnya membuat ventilasi udara. Exhaust fan jadi pilihan untuk mengatasinya.

Bayangkan kita berada di sebuah ruang tertutup yang sama sekali tak ada ventilasi.

Paling-paling kita cuma bisa bertahan setengah jam, itu pun dengankeringat yang bercucuran.

Baca Juga: Miliki Hunian Bergaya Artistik, Engga Sangka Youtuber Ini Adalah Selingkuhan dan Sempat Dipergoki oleh Mantan Istri Pasangannya, Kini Sudah Bahagia dan Tinggal Bersama

Rasa gerah dan pengap disebabkan tidak adanyaudara yang mengalir.

Mungkin ada udara yangmasuk melalui pintu, tapi tak adanya lubang untukmengeluarkan udara menyebabkan udara statis, dantidak bertukar.

Idealnya, kita mesti membuat bukaanuntuk mengalirkan udara ke luar.

Tapi, beberapa halmenyebabkan kita tidak bisa melakukannya. Nah, disitulah exhaust fan memiliki peran.

Menyedot Udara

Exhaust fan berfungsi menyedot udara, baik kedalam maupun ke luar ruangan.

Adanya penyedotan inimenyebabkan udara mengalir, sehingga otomatis udara, debu, dan suhu bisa berkurang.

Selain untuk ruangan tertutup, exhaust fan jugabisa digunakan untuk ruangan yang telah memilikiventilasi, namun masih merasa gerah karena kurangnyapergerakan udara.

Di Mana Harus Diletakkan?

Ada 3 macam kombinasi penggunaan exhaustfan, yang tiga-tiganya bisa diterapkan di rumah. Pada dasarnya exhaust fan bisa diletakkan dimana pun, asal berpatokan pada dua syarat berikut.

Tab RUMAH

Peletakan yang terlalu dekat dengan sumber udara (inlet) menyebabkan udara tidak mengalir.

1. Letakkan setinggi mungkin. Misalnya ruangan Andasetinggi 2,7 cm, exhaust fan paling baik diletakkansetinggi 30 cm di bawah plafon.

Baca Juga: Kisah Hidup Sang Ayah Patut Diacungi Jempol, Pernah Berdagang Permen Karet Hingga Kini Jadi Salah Satu Artis Terkaya Indonesia, Isi Kamar Sang Anak Ikut Jadi Sorotan Warganet!

2. Letakkan sejauh mungkin dari sumber udara, sepertipintu, jendela, atau lubang ventilasi lainnya. Ini bertujuan agar udara mengalir di dalam ruangan.

Exhaust yang diletakkan di dekat lubang masuk udarabisa menyebabkan udara langsung bablas keluar, tanpaberputar-putar dulu di dalam ruangan.

Lalu, bagaimana bila tidak memungkinkan untukmeletakkannya di dinding? Jangan bingung. Exhaustfan juga bisa diletakkan di plafon.

Foto: Dok.Pt KDK Indonesia

Contoh penggunaan exhaust fan dengan ducting di kamar mandi.

Namun jika plafontingginya kurang dari 1,5 meter, disarankan agar memilihjenis exhaust fan yang menggunakan ducting.

Baca Juga: Inspirasi Desain Sofa dan Cushion Ciamik 2020, dari Tabrak Motif Engga Masalah!

Biasanya, jenis ini memiliki valve sehingga kotoran tak masukkembali ke dalam ruangan.

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 68

(*)

Tag

Editor : Maulina Kadiranti