Praktis, Pelat Lantai dengan Fiber Semen Rangka Baja, Ini Caranya!

Rabu, 29 Juli 2020 | 16:30

Ilustrasi-Ruang tambahan berupa mezanin gunakan pelat lantai praktis.

IDEAOnline-Ketidakpraktisan membuat pelat secara konvensional membangkitkan motivasi para produsen material untuk membuat material dengan pemasangan atau pembuatan pelat yang efisien.

Di pasaran sudah ada beberapa metode membuat pelat yang praktis dengan fokus mengurangi pemakaian kayu dan menghemat waktu pemasangan.

Papan fiber semen dikenal sebagai panel yang biasa dipakai sebagai penutup plafon atau partisi.

Dengan ketebalan 20 mm, papan fiber semen sanggup bekerja layaknya sebuah plat lantai beton.

Produk papan fiber semen pun juga beragam, seperti Kalsifloor, papan fiber semen yang diproduksi oleh PT Eternit Gresik atau Superpanel produksi GRC Board.

Baca Juga: Cuma Modal Rp 40 Ribu, Renovasi Fasad Rumah Pakai Papan Fiber Semen

Tampilan pelat lantai dengan papan fiber semen dan rangka baja.

Proses pemasangan lembaran panel dengan panjang 240 cm dan lebar 120 cm ini sangat mudah dan ringkas.

Struktur pendukungnya menggunakan rangka baja.

Jika menggunakan kayu, ditakutkan pelat menjadi tidak awet karena kayunya bisa saja terkena rayap dan mudah lapuk.

Berat material ini adalah 84 kg per lembar panel atau sekitar 29,17 kg/m².

Besarnya bobot yang relatif kecil untuk ukuran pelat lantai membuat volume strukturnya kecil.

Profil baja yang dipakai untuk struktur pendukungnya adalah profil C 200(CChanel).

Ukuran balok utamanya disarankan menggunakan profil C berukuran 120 cm x 60 cm.

Sedangkan balok anaknya disesuaikan dengan jarak bentangan, fungsi ruangan, beban hidup, dan jenis lapisan permukaan di atasnya.

Baca Juga: Untuk Pelat Lantai Pilih Beton Pracetak atau Aerasi? Ketahui Bedanya!

Dok. Tabloid Rumah

Ilustrasi-Mezanin pada dapur, pelat lantai bisa menggunakan non konvensional.

Untuk pelat lantai rumah tinggal dengan bentangan 3 m, beban hidup maksimal 200 kg/m2, dan di atasnya dilapis keramik ukuran profil C yang disarankan adalah profil C berukuran 100x50x3mm. Sedangkan dengan beban hidup dan bentangan yang sama namun di atasnya tidak dilapis dengan keramik bisa menggunakan profil C ukuran 100 x 50 x 2 mm.

Papan fiber semen tetap bisa dipakai untuk lantai di area basah.

Agar tidak terjadi rembesan, di bagian ujung pertemuan dinding dan lantai serta di sekitar lubang pembuangan (floor drain) diberi sealant.

Akan lebih baik bila di atas permukaan panel, sebelum dipasang keramik, diberi lapisan waterprofing.

Baca Juga: Mezanin Ciptakan Tambahan 2 Ruang Sekaligus, Ini Inspirasinya!

#berbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti