Smart Home Jadi Tuntutan di Masa Kenormalan Baru, Peranti Apa Saja Pendukungnya?

Rabu, 26 Agustus 2020 | 13:00
Dok. Abbasource

Sofa multifungsi yang bisa diubah fungsinya jadi meja dan kersi kerja dan sofa bed.

IDEAOnline-Masa pandemi banyak mengubah pola hidup masyarakat.

Banyak orang ingin lebih banyak tinggal di rumah dan ingin hemat.

Pengaruh paling besar adalah saat ini banyak orang menggunakan rumahnya sebagai kantor dan juga sekolah.

Karenanya berbagai fasilitas yang ada di rumah harus dapat mengakomodasi kebutuhan tersebut.

Perlu diciptakan rumah pintar, yang didesain dan diisi dengan berbagai fasilitas pendukung kebutuhan penghuninya, di antaranya sebagai berikut.

1. Green Desain Furnitur

Seperti halnya mode, produk furnitur juga memiliki tren yang dipengaruhi gaya hidup.

Desain yang fungsional dan bisa mendukung smart living akan banyak dicari di masa pandemi ini.

Dari sisi furnitur, green design akan banyak diterapkan.

Mengutip pernyataan Chief Community Officer Abbasource, Indra Febriansyah yang ditulis di laman Kompas.com, “Desain furnitur yang dianggap baik tidak akan berhenti pada fungsi suatu produk mebel, tetapi juga memberi nilai melebihi fungsinya.”

Nilai ini bisa terkait dengan selera dan gaya hidup.

Furnitur yang lebih fungsional dan tidak terlalu banyak elemen dekorasi, salah satu pilihannya.

Baca Juga: Furnitur dengan Green Design jadi Tren selama Pandemi, Seperti Apa?

Fleksibel dan terintegrasi digunakan di spot mana pun di rumah

Sementara untuk warnanya, warna-warna yang karakternya memberi keteduhan dan semangat akan banyak dipilih.

Sedangkan materialnya, cukup menggunakan material yang sudah ada (sudah dikenal selama ini) namun desainnya dibuat inovatif.

Misalnya, Abbasource dengan furniturnya yang dilengkapi lampu ultra violet pembunuh kuman dan bak bakteri di permukaaan mebel.

Atau sofa multifungsi yang cocok untuk ruang yang terbatas luasnya, karena sofa ini bisa dengan mudah diubah fungsinya jadi meja dan kersi kerja, dan bisa dilipat jadi sofabed untuk rebahan.

2. Perangkat Pintar untuk Kerja dan Belajar

Perminataan yang tinggi perangkat kerja sebagai pendukung WFH dan SFH, diikuti dengan berbagai inovasi 3 produk yang terkait yaitu laptop, smartphone, dan internet.

Biscara laptop, mengakomodasi kebutuhan masyarakat, ada sedikitnya 3 pertimbangan yang menjadi fokus, yaitu tentang kinerjanya serta ergonomis dan estetikanya.

Ketiga kriteria ini coba dipenuhi oleh Sharp, produsen elektronik yang selama ini memproduksi peralatan rumah tangga, dengan menghadirkan Dynabook Satellite Pro L40-G.

Kinerja tinggi yang dijanjikan bakal bisa kamu nikmati.

Kecepatan maksimum dengan penyimpanan yang besar dengan berbagi pilihan kapasitas sesuai kebutuhanmu.

Selain untuk mencatat, laptop ini juga menunjang kegiatan desain grafis sederhana, sehingga dapat membantu proses pengeditan menjadi lebih cepat dan menghasilkan kualitas gambar yang halus saat digunakan bermain games.

Layar besar ukuran 32 X 22 X 1,8 cm yang tipis dan anti silau dimilikinya, yang memberi kenyamanan untuk penggunaan jangka panjang dan tak membuat mata cepat lelah.

Baca Juga: Ruang Kerja Bakal Banyak Dibuat Pemilik Rumah Pasca Pandemi, Ini Alasannya!

dok. Okamura

Ilustrasi penataan ruang kerja di rumah senyaman kantor.

Baterainya tahan lama hingga 12 jam dan pengisian dayanya cepat (hanya perlu 30 menit) untuk pemakaian selama 5 jam.

Sedangkan desain yang ergonomis dan estetis ditunjukkan dengan kondisi sebagai berikut.

Bobotnya ringan hanya 1,49 kg, untuk kenyamanan pemakaian di tempat dan cara apapun.

Kamu pun bakal dimudahkan dengan adanya touchpad yang memudahkan navigasi.

Aman kecelakaan kerja sering terjadi di rumah karena kompleksnya kegiatan di rumah seperti terjatuh dari meja, tertindih barang lain, atau tertumpah air, dsb.

Fitur Easyguard menjadikannya memiliki daya tahan yang tangguh dan aman saat digunakan.

Laptop ini tetap kokoh saat dijatuhkan dari ketinggian 76 cm atau rata-rata ketinggian meja, permukaan layar LCD-nya pun mampu menahan tekanan hingga 100 kg dan keyboard yang aman dari tumpahan cairan hingga 30 cc.

Dan tentu saja punya keamanan data dengan opsional Securepad dengan pembaca sidik jari, opsional card reader dan Firmware Trusted Platform Module (fTPM).

Saat digunakan, akan terintegarasi dengan lingkungan kerja sekitar seperti USB-C, port USB-A, HDMI dan LAN Gigabit, serta jack headphone/mikrofon, karena adanya port komprehensif.

Hal ini membuatnya fleksibel, karena kamu bisa melakukan pekerjaanmu di spot manapun di rumah.

Baca Juga: Membuat Ruang Kerja di Rumah Senyaman di Kantor, Begini Caranya!

www.popsci.com
www.popsci.com

Ilustrasi-Media hiburan pintar dengan fitur lengkap pendukung WFH dan SFH.

3. Peralatan Rumah Tangga Berteknologi AIoT

Ketika internet sudah menjadi salah satu kebutuhan masyarakat masa kini, baik di kalangan muda maupun orang tua, koneksi internet yang semakin membaik berdampak pada kecenderungan masyarakat ingin lebih memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Hal ini termasuk dalam penggunaan produk-produk elektronik masa kini yang semakin canggih, seperti halnya produk berteknologi AIoT.

Teknologi AIot sendiri merupakan teknologi pintar yang menggabungkan antara AI (Artificial Intelligence) dan IoT (Internet of Things), yang memungkinkan sebuah produk dapat diakses melalui satu aplikasi yang terhubung dengan internet dan bluetooth atau bahkan melalui perintah suara.

Pemanfaatan secara optimal produk-produk seperti ini tentu akan memberi berbagai kemudahan dan kenikmatan dalam kehidupan masyarakat.

Misalnya saja, hanya dengan perintah suara, kamu bisa meminta televisimu menunjukkan lokasi terdekat di mana kamu bisa memesan makanan kesukaanmu.

Saat SFH, anak pun dapat dengan mudah mendapatkan jawaban atas soal atau hal-hal yang tidak diketahui, dengan bertanya ke televisi hanya dengan “bicara” langsung atau mencarinya dengan satu kata kunci.

Dari mulai televisi, mesin cuci, kulkas, hingga AC serta penjernih udara, ditawrakan oleh beberapa industri elektronik di tahun 2020 ini, dan semuanya mengedapankan teknologi AIoT (Artificial Intelligence of Things).

Dengan teknologi ini, maka segala peralatan rumah tangga dapat dioperasikan hanya dari genggaman tangan.

Dengan demikian keinginan masyarakat untuk tetap produktif selama tinggal di rumah pun akan tercapai, plus hemat waktu dan tenaga.

Sungguh smart-home akan menjadi solusi kegidupan yang lebih baik dan berkualitas di masa kenormalan baru.

Baca Juga: Pakar Teknologi Menyebutkan Rumah Pintar Bisa Diwujudkan dengan 5 Cara Ini

#berbagiIDEA

Tag

Editor : Maulina Kadiranti