Jangan Matikan Sumber Listrik dengan Keadaan Tangan Basah, Lakukan Trik Ini Saat Kesetrum!

Rabu, 23 September 2020 | 14:00
tribunnews.com

Bikin Makin Parah, Ternyata Ini Hal yang Tak Boleh Dilakukan Kala Kesetrum!

LaporanTabloidRUMAHEdisi 215

IDEAonline -Kenasetrum listrik tentu bukan hal menyenangkan, apalagi kalau arus listrik yang mengalir ke tubuh jumlahnya cukup besar.

Salah-salah, aliran listrik itu bisa menyerang pernapasan dan jantung.

Jika berada dalam keadaan seperti ini, lakukan pertolongan pertama untuk menyelamatkan nyawa korban.

1. Matikan semua sumber listrik, jangan dengan keadaan tangan basah.

iStockphoto
Rawpixel/Getty Images/iStockphoto

Ilustrasi mengisi ulang baterai.

2. Jangan memegang langsung tubuh korban.

Baca Juga: Virus Corona Disebut Menyebar melalui Udara, Amankah Beraktivitas Outdoor?

Baca Juga: Berencana Liburan Setelah Pandemi Berakhir? Jangan Lakukan 8 Hal Ini Saat Menginap di Hotel

3. Gunakan alas kaki karet yang kering sebelum mendekati korban.

Selimuti korban dengan kain, lalu bawa ke tempat aman.

4. Jangan dekatkan korban dengan penghantar panas seperti besi, air, aluminium, dan sebagainya.

Material yang aman untuk didekati korban adalah kain dan kayu.

5. Lakukan pernapasan buatan jika napas korban tidak terasa.

6. Segera minta bantuan dan hubungi petugas berwajib.

Teknologi Pertanahan (Grounding)

KalauAnda bertanya-tanya apa fungsi kabel menggantung yang berada di belakang salah satu perangkat elektronik di rumah seperti mesin cuci, jawabannya adalah pertanahan (grounding).

Baca Juga: Kini Makin Tajir Melintir Sejak Jadi Wakil Rakyat, Pelantun Bolo-bolo Ini Beberkan Hunian Mewah yang Ditinggali Keluarganya, Penghasilannya Capai Rp111juta Per Bulan!

Baca Juga: 5 Trik Menata Kabel Stop Kontak Anti Berantakan, Bisa Gunakan Kotak Tisu!

CNet

Mengisi daya laptop

Kabel pertanahan berfungsi untuk mengalirkan arus listrik yang berlebihan ke media yang netral seperti tanah atau dinding.

Pada instalasi listrik di rumah baru, kabel pertanahan sebisa mungkin dipasang untuk menetralkan arus yang berlebihan sehingga perangkat elektronik tidak mendapat kelebihan asupan listrik.

Jika berlebihan arus, korsleting yang terjadi bisa membakar kabel dan perangkat elektronik yang berada di dekatnya.

Teknologi pertanahan juga bisa dilihat pada steker 3 kepala.

Baca Juga: Kini Makin Tajir Melintir Sejak Jadi Wakil Rakyat, Pelantun Bolo-bolo Ini Beberkan Hunian Mewah yang Ditinggali Keluarganya, Penghasilannya Capai Rp111juta Per Bulan!

Jika steker 2 kepala hanya menyediakan media arus bolak-balik (AC/DC), maka steker 3 kepala menyediakan 1 kepala netral yang menyambung pada kabel pertanahan.

Makanya steker tiga kepala lebih aman digunakan dibanding steker 2 kepala.

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya