Bocor di Dinding, Wuwungan, dan Dak Beton Beda Penanganan, Simak Ini!

Kamis, 24 September 2020 | 15:30

Ilustrasi atap dak beton yang dikombinasi kaca.

IDEAOnline-Musim hujan sudah di depan mata.

BMKG sudah mengeluarkan inormasi resmi bahwa Indonesia memasuki periode musim hujan 2020-2021 pada akhir Oktober 2020.

Puncaknya, diprediksi terjadi antara Januari hingga Februari 2021.

Mumpung masih ada waktu, persiapkan rumah mulai sekarang agar aman dari bocor.

Berikut tahapan yang bisa kamu lakukan.

1. Pengecekan

Mengecek bagian-bagian yang belum terlindungi dan berpotensi jadi penyebab bocor mesti detail.

Jangan abaikan retak-retak kecil sekalipun.

Dari retakan kecil ini (bahkan retak rambut), jika dibiarkan bisa menjadi jalan air mengalir dan bisa berakibat fatal mulai dari rembes hingga bocor.

Selain mengecek bagian rumah yang berpotensi menjadi sumber bocor, cek juga bagian-bagian rumah yang barangkalai sudah menunjukkan tanda-tanda rembes.

Kamu bisa lakukan cara ini untuk mengecek ada tidaknya rembes.

  1. Ada retakan, mulanya retak rambut dan bisa saja retakannya melebar,
  2. timbul blister atau gelembung-gelembung udara di bawah lapisan cat yang dapat menyebabkan lapisan cat menge-lupas,
  3. bagian cat dalam rumah berubah warna, biasanya menjadi noda berwarna kuning di dinding dalam rumah atau di plafon. Bila dibiarkan jangka panjang akan diikuti pertumbuhan jamur dan lumut.
Baca Juga: Langkah Memperbaiki Rembes pada Dinding Berdasar Tingkat Kerusakaan

DOK IDEA

Ilustrasi penaganan dinding lembap dan rembes.

Mungkin saja saat pengecekan kamu tak menemukan tanda satupun seperti tersebut di atas, padahal ada kebocoran di dalam rumah.

Ya, bisa saja titik bocor tidak terlihat yang biasanya disebabkan karena dinding rumahmu satu dinding dengan tetangga.

Bocor juga bisa berasal dari sudut atap beton yang tergenang air.

2. Penanganan

Setelah melakukan pengecekan sumber rembes dan bocor, segera tangani dengan mengaplikasikan waterproofing/cat pelapis antibocor.

Ingat, lakukan pekerjaan ini di saat cuaca cerah sehingga pelapis antibocor kamu segera bisa melekat dan kering dan tak tersapu air hujan.

Kamu juga harus memerhatikan kualitas pelapis antibocor yang kamu pakai.

Pilih merek yang sudah terpercaya dan sudah ada dan dikenal cukup lama, karena itu artinya produk yang dibuat pasti sudah menyesuaikan dengan iklim Indonesia.

3. Beda Area Bocor, Beda Waterproofingnya

Perhatikan juga cara pengaplikasian pelapis antibocor.

Salah satu produsen pelapis ani-bocor yang sudah 35 tahun ada di Indonesia, Aquaproof, telah menyediakan jenis-jenis pelapis antibocor untuk masing-masing area bocor yang berbeda.

Agar berfungsi optimal aplikasikan Aquaproof untuk melapisi bidang yang terlewati air seperti dinding luar rumah, wuwungan, atau atap asbes.

Baca Juga: Ubah Jalur Pipa Saluran Air karena Ada Kebocoran? Ini Langkahnya!

dok. Tabloid RUMAH

Ilustrasi-Wuwungan atau bubungan atap yang rawan bocor.

Jangan takut pengaplikasian pelapis antibocor ini akan mengganggu tampilan rumahmu.

Ada 24 warna pilihan yang bisa kamu sesuaikan dengan warna yang cocok dengan dinding rumah kamu.

Sedangkan cat pelapis antibocor yang tepat untuk atap beton yang rawan genangan air adalah Aquaproof Pro.

Jenis ini punya inovasi akrilat poliuretan yang bersifat waterponding resistant/ketahanan genangan air yang sangat baik.

Dan karena atap dak beton biasanya diaplikasikan pada rumah bergaya modern minimalis, maka kamu bisa memilih di anatara dua warna yang tersedia, abu atau putih.

4. Pengaplikasian

Paling mudah aplikasikan cat antibocor ini dengan menggunakan kuas, roll maupun airless spray untuk bidang yang luas.

Perhatikan daya sebar pelapis antibocor agar hasilnya optimal dan tidak terbuang karena terlalu banyak sisa atau bahkan kurang.

Sesuaikan dengan luas area bidang yang ingin kamu palikasikan cat anibocor, dengan ukuran yang tersedia.

Aquaproof dan Aquaproof Pro sama-sama memiliki daya sebar 1 kg untuk 1 m2 tanpa dicampur air dengan pilihan ukuran kemasan yaitu 1 kg (hanya untuk aquaproof), 4 kg atau 20 kg.

Persiapkan bidang yang ingin kamu lapisi dengan menggunakan primer campuran Super Cement dan semen dengan perbandingan volume 1:1⅟4.

Pada bagian sudut atau bagian yang rawan retakan dapat diperkuat menggunakan jenis khusus, yaitu jenis polyester mesh yang baik untuk bagian-bagian sudut atau sambungan.

Baca Juga: Tiga Bagian Rawan Bocor di Area Cuci di Dapur dan Solusi Mengatasinya

#berbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti