IDEAonline.co.id - Kamar tidur pada umumnya memerlukan lokasi yang tenang dan bebas dari polusi suara.
Kamar tidur utama memerlukan privasi yang lebih dibanding kamar tidur lainnya di dalam rumah. Karenanya, desain kamar tidur utama perlu mencegah suara dari luar kamar masuk ke dalam. Dan juga mencegah suara dari dalam kamar tidur utama terdengar ke luar ruang.
Hindari lokasi yang ramai atau ruang publik di dalam rumah seperti garasi, carport, ruang tamu, ruang bermain, dan jalan-jalan umum di dalam rumah.
Baca Juga: Biasa Ganti Baju di Kamar? Bikin Walk-In Closet untuk Jaga Kerapian
Ruang-ruang ini punya potensi penetrasi suara yang tinggi sehingga akan berpengaruh pada ketenangan dan kenyamanan tidur.
Bila posisi rumah dekat dengan jalan raya usahakan agar posisi kamar tidur tidak terlalu ke depan, karena polusi suara dari kendaraan yang lewat akan mengganggu kenyamanan tidur.
Bila penempatan kamar masih tidak terlalu menolong dalam mengatasi polusi suara, usahakan untuk merancang kamar yang kedap suara.
Baca Juga: Lampu Jenis Apa Saja yang Idealnya Ada di Kamar Tidur yang Kompleks?
Kamar yang kedap suara dapat diciptakan dengan melapisi dinding dengan bahan insulator.
Dengan insulator suara, suara dari luar kamar tidur tidak akan lagi terdengar di dalam, suara-suara dari dalam kamar tidur pun tidak lagi terdengar di luar.
Lantai dua dapat dipertimbangkan sebagai posisi yang baik untuk meletakkan kamar tidur karena umumnya ruang publik terletak di lantai satu.
Namun pertimbangkan juga apakah kondisi fisik penghuni kamar memungkinkan untuk naik tangga ke lantai dua.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Fungsi Pentingnya Lampu Meja di Kamar Tidur
#BerbagiIDEA #BerbagiCerita #BisaDariRumah #GridNetwork