Bahayanya Air Kotor Engga Main-main, Ternyata Kini Sudah Ada Alat Penyaringannya, Intip Cara Kerjanya

Senin, 19 Oktober 2020 | 20:53
sis

Ini adalah penyaringan yang sederhanya, hanya untuk menyaring partikel (misalnya air mengandung pasir atau kotoran lain sejenisnya).

IDEAonline –Air yang mengandung bahankimia beracun bisa berakibat burukbagi kesehatan. Memang efek initidak langsung terasa, melainkan baruterlihat setelah kita mengonsumsi airdalam jangka waktu lama.

Air yangmengandung zat besi terlalu tinggi, misalnya, bila dikonsumsi terus menerus, bisa menyebabkan kerusakan ginjal dangigi.

Sementara timbal dan merkuri, selain dapat merusak ginjal juga dapatmengakibatkan anemia dan kerusakanpada fungsi otak.

Bahayanya Air Kotor Engga Main-main, Ternyata Kini Sudah Ada Alat Penyaringannya, Intip Cara Kerjanya

Air yang mengandung bibit penyakitjuga dapat membuat orang yangmengonsumsinya terjangkit penyakit.

Baca Juga: Dapat Perlakuan Kasar Saat di Kamar, Demian Cerita Setahun Awal Nikah Bersama Sara Wijayanto, ‘Awal-awal Dia Nendang dan Nonjok Saat Tidur’

Baca Juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan untuk Keselamatan Anak di Rumah, Salah Satunya Stop Kontak!

Menurut Zainal I. Nampira (Kasubdit Penyehatan Air DirektoratPenyehatan Lingkungan DepartemenKesehatan) 1,8 juta anak di duniameninggal setiap tahunnya karenadiare. Dan air kotor adalah salah satupenyebab penyakit diare.

Di kota besar seperti Jakarta, masalahair yang paling banyak ditemui adalahkandungan zat besi dan mangan yangcukup tinggi.

Tanda-tandanya adalahair yang keluar dari keran berwarnajernih, tapi setelah didiamkan kira-kira2 hari akan terlihat kuning, bahkan bisasampai meninggalkan noda kuning pada wadahnya seperti bak mandi, ember, dansebagainya.

Baca Juga: Terungkap, Ini Cara Menyembunyikan Tangki Air di Rumah, Jangan Lupa Perawatannya!

Melihat bahayanya mengonsumsiair kotor ini, maka sangatlah penting kita melakukan penjernihan air untukkebutuhan sehari-hari.

Alat Penjernihan

Untuk masalah fisik seperti air keruh, sebenarnya penjernihan bisa dilakukansecara sederhana yaitu denganpenyaringan dan pengendapan.

Tapiuntuk masalah kimia, penjernihannyasedikit lebih rumit.

Namun kini ada alat penjernihan siappakai yang bisa dibeli di sentra-sentrabahan bangunan. Untuk penjernihan air bersih, biasanya alatnya berbentuk tabung daribahan fiber atau stainless steel setinggikira-kira 1,2 meter.

Alat ini jauh lebihbesar dari filter untuk air minum. Alatini dijual dengan harga yang sangatbervariasi.

Alat ini biasanya diletakkan tidakjauh dari toren, dan memiliki beberapalubang untuk pipa.

Secara garis besar, cara kerja tabung ini adalah sebagaiberikut. Air dari toren dialirkan ke dalamtabung ini melalui pipa.

Dok. Air Mas, Kenari Mas Plaza

Di pasaran banyak tersedia tabung penyaring air dalam berbagai merek.

Ke dalamtabung ini dimasukkan apa yang disebut “media”, yang berfungsi menjernihkanair. Setelah itu dari tabung tadi airdialirkan ke penampungan lagi, ataulangsung dialirkan ke keran-keran yangada di rumah.

Baca Juga: Putra Sulung Ahmad Dhani Belum Ada Rencana Menikah Tapi Ingin Beli Rumah, Al Ghazali: Kita Udah Mikirin ke Tahap yang Lebih Serius

Media apa saja yang dimasukkanke dalam tabung, tergantungmasalah airnya. Karena itu, supaya “penyembuhan” ini tepat sasaran, kitaharus memeriksakan kondisi air di rumahkita terlebih dulu.

Masalah air berbau, menurutSamudera Hadiwijaya (pemilik tookAir Mas di Kenari Mas Plaza), bisadiselesaikan dengan cara memberikankarbon aktif.

Air yang mengandung zatbesi dan mangan disembuhkan denganmedia zeolit yang sudah diolah danberbentuk pasir granular.

Baca Juga: Terungkap Wanita Pujaan Ahmad Dhani Sampai Fotonya Ingin Diletakan di Kamar, Mulan Jameela Tak Setujui Karena Ini

Sementara airyang mengandung kapur tinggi diberiresin/garam dapur.

Bila air mengalamilebih dari satu masalah, digunakanbeberapa media untuk mengatasinya. Jangan biarkan air kotor mengganggukesehatan kita.

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 92

Tag :

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya