Inspirasi Kamar Anak untuk Berdua Tapi Tetap Personal, Engga Perlu AC?

Minggu, 18 Oktober 2020 | 11:00
Foto Yannis •Properti Rudi Simanjuntak & Thyrza L. Darmadi • Interior Desainer Lukman (Onwood Interi

Suasana Angkasa Bikin Betah

IDEAonline-Pemilik rumah, Rudy Simanjuntak dan Thyrza L. Darmadi—pasangan yang berprofesi sebagai dokter— sadar betul akan hal ini.

Menggunakan jasa desainer(Onwood Interior), zona nyaman bagi putra dan putri mereka diwujudkan pada kamar tidur.

Kamar untuk James dipisah dengan si sulung, Darlene, kakak perempuan yang sudah menginjak remaja.

Kamar milik James didesain menjadi satu dengan sang adik, Dave, yang masih balita dan masih sering ditemani oleh pengasuh mereka.

Pintu lemari dilapisi cermin. Selain memberi kesan luas dan terang, cermin juga menggandakan apa pun yang ada di depannya.

Baca Juga: Jangan Sepelekan Pengerjaan Tukang Kayu Hingga Tukang Bangunan, Ini Alasannya

Baca Juga: Material Bata Merah pada Arsitektur Bali Memang Menarik, Tapi Tahu Enggak..

Bagi anak, ini memberikan kesan bahwa ia tidak sendiri.

Sang kakak, Darlene, sering datang menemani bermain atau belajar.

Suasana santai didukung oleh pengaturan layout ruang dan furnitur yang memungkinkan terjadi komunikasi yang nyaman.

Baca Juga: 5 Langkah Memilih Warna Ruang menurut Desainer, No 3 sering Dilupakan

Baca Juga: Tahapan Praktis Menggali Rasa Keindahan, Kunci Sukses Mendesain

Foto Yannis •Properti Rudi Simanjuntak & Thyrza L. Darmadi • Interior Desainer Lukman (Onwood Interi

Suasana Angkasa Bikin Betah

Kamar ini berbatasan dengan ruang luar yang digunakan sebagai teras belakang rumah.

Kedua area ini dipisahkan dengan pintu besar dari kaca yang sama sekali tidak membuat kamar menjadi terkesan terisolasi.

“Kamar pun terang oleh cahaya matahari. Kebetulan rumah ini menghadap ke selatan jadi matahari yang masuk hanya akan memberi terang namun tidak panas,” tambah Thyrza.

Foto Yannis •Properti Rudi Simanjuntak & Thyrza L. Darmadi • Interior Desainer Lukman (Onwood Inter

Suasana Angkasa Bikin Betah

Vertical blind disiapkan sebagai penutup pintu kaca ini di saat malam.

Sebelum blind ditutup, James bahkan bisa menyaksikan bintang di langit, yang sering mewarnai mimpi indahnya saat terlelap.

Saat siang hari, pintu kaca ini dibiarkan terbuka sehingga angin semilir memenuhi seluruh kamar.

Inilah yang membuat James merasa sangat nyaman berada dalam kamarnya. Sejuknya tiupan angin di kamar ini juga kami rasakan saat pemotretan sehingga AC tak perlu dinyalakan.

Baca Juga: Garam dan Lemon Dapat Bersihkan Benda Terjorok di Rumah, Atasi Sebelum Bakteri Salmonella hingga E Colli Menyerang!

Baca Juga: Kata Feng Shui: Jangan Lakukan 4 Hal Ini Saat Mendesain Dapur

Foto Yannis •Properti Rudi Simanjuntak & Thyrza L. Darmadi • Interior Desainer Lukman (Onwood Interi

Suasana Angkasa Bikin Betah

Untuk menambah kenyamanan bagi James, fasilitas belajar dan penyimpanan pun sudah disiapkan di kamar ini.

Dekorasi kamar pun disesuaikan, seperti wallcover bermotif pesawat yang menjadi kesukaan James.

Karena kamarnya didesain sesuai kesukaannya akan suasana angkasa luar, James pun menjadi sangat betah berada di sini.

Gimana menurut IDEA lovers?

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork

(*)

Artikel ini telah tayang diMajalah IDEA edisi 177

Tag

Editor : Maulina Kadiranti