Mirip Ompol, Dinding Rembes Ternyata Tidak Sulit Dideteksi, Ini Gejalanya!

Sabtu, 07 November 2020 | 12:00

Dinding rembes tidak sulit dideteksi.

IDEAonline –Dinding rembes tidaksulit dideteksi.

Apalagi bilakondisinya sudah parah, sampai menimbulkan bercakbercakbesar di dinding.

Karenabercak ini berbentuk sepertipulau dan tidak beraturan, orang sering menyebutnyadengan istilah “ngompol” (bercaknya persis sepertiompol yang mengenai kasur).

Dinding

Baca Juga: Dicap Orang Stres Padahal Cuma Pose Tiduran di Tangga, Warganet Beri Komentar Pedas Saat Jessica Iskandar Unggah Foto Ini

Baca Juga: Tak Hanya Bermanfaat untuk Makanan, Ternyata Soda Kue Bisa Digunakan untuk Atasi Bau Kulkas Hingga Bau Apek di Karpet

Alangkah baiknya bila kitamengenali gejala rembesansedini mungkin.

Sebelumtampak ada perubahan padadinding, gunakan indera peraba (kulit).

Coba raba dinding, apakah ada bagian yangterasa lebih dingin dari bagianlainnya? Jika ada, berarti sudahterjadi rembesan.

Rembesanyang didiamkan terus-menerusakan menghasilkan bercakbercak “ompol” tadi.

Padakondisi yang parah, cat dindingbisa mengelupas dan plesteranberjatuhan karena lapuk.

Lantai

Rembesan air juga bisamasuk ke sela-sela lantai. Pada jenis ubin yang porous (berpori-pori), kelembabanbisa dirasakan oleh kulit.

Bercak rembesan pun lamakelamaanakan timbul.

Baca Juga: Gorden Bersih Kembali Hanya dengan Bantuan Garam Dapur? Tak Hanya Itu Intip Pula Trik Membersihkan Kuas!

Tetapi, untuk ubin keramikyang punya lapisan glasir dipermukaannya, air tidak bisamenembusnya.

Air hanyaakan merembes melalui nat. Pada kasus yang parah, airkemudian akan menggenangiubin.

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 79

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya