IDEAOnline-Menyimpan di gudang tidak boleh membuat barang justru menjadi rusak dan tak dapat digunakan lagi.
Untuk itu, diperlukan pengelolaan yang baik dalam membuat gudang.
1. Beri cahaya.
Penerangan diperlukan di dalam gudang agar proses menyimpan dapat optimal.
Penggunaan lampu atau menghadirkan jendela yang langsung tersambung dengan luar rumah adalah salah satu pilihan yang baik.
2. Ada sirkulasi udara memadai.
Lazim diketahui bahwa barang-barang yang tak lagi digunakan, secara perlahan akan berbau apek jika salah simpan.
Sirkulasi udara yang tepat ke dalam gudang akan membantu agar bau apek tidak muncul dan tentu akan membuat barang-barang di dalam gudang pun akan terbebas dari bau apek.
Baca Juga: Sepuluh Langkah Merapikan Gudang, Barang Awet Rapi Tertata
Ketika barang makin menumpuk, saatnya nutuh gudang.
3. Bebaskan dari hama (rayap, semut, atau tikus).
Segala macam barang dapat disimpan di gudang.
Cara simpan yang campur aduk seperti ini akan mengundang segala macam hama yang dapat merusak barang yang disimpan.
Beri perlindungan untuk hal ini dengan menggunakan bahan-bahan tertentu pengusir hama, menutup segala lubang yang tak perlu, dan memberi perlindungan berupa lapisan minyak anti rayap dan tikus.
4. Lengkapi dengan kunci.
Beberapa barang yang tersimpan di gudang, memiliki nilai tersendiri bagi pemiliknya.
Agar aman, gudang pun perlu diberi kunci agar tidak sembarang orang bisa masuk.
Penggunaannya harus tetap bisa terhubung dengan sistem master key yang kini sudah marak.
Baca Juga: Tips Membuat Pusat Penyimpanan di Rumah sebagai Pengganti Gudang
Ilustrasi gudang.
5. Hindari saluran air.
Letak gudang sebaiknya tidak bertepatan dengan saluran air utama. Penyebabnya adalah agar jika suatu ketika pipa air itu bocor, maka barang-barang dalam gudang masih bisa diselamatkan.
6. Gunakan rak.
Penggunaan rak akan membantu pengelolaan dan klasifikasi barang yang disimpan.
Selain kualitas barang terjaga, setiap barang akan mudah ditemukan ketika kita akan menggunakannya.
7. Cermat memilih lokasi.
Agar penggunaan ruang di dalam rumah lebih optimal, dapat dipilih lokasi di bawah tanah atau di plafon.
Rencanakan dengan cermat konstruksinya agar tidak menyebabkan kerusakan pada bangunan utama rumah.
Baca Juga: Lahan Terbatas, Ini Solusi agar Rumah Tetap Rapi Tanpa Ada Gudang
#berbagiIDEA