IDEAOnline-Selain kualitas kabel yang digunakan, efisiensi pada instalasi listrik ditentukan oleh peralatan pendukungnya yaitu sakelar, stop kontak, dan sekring.
Pemahaman tentang peralatan-peralatan ini tak hanya menyangkut pada pekerjaan perencanaan dan pemasangan tataletaknya, namun juga menyangkut soal pemilihan material.
Sementara itu sisi ekonomis bisa dicapai jika instalasi dibuat secara optimal sesuai persayaratan teknis.
Kesalahan dalam pemilihan materialnya dapat menyebabkan kecelakaan seperti terkena arus kejut listrik atau kebakaran akibat suhu yang berlebih di dalam peralatan material instalasi listrik.
Selain mengakibatkan bahaya, kesalahan pemilihan material listrik dapat menyebabkan pemakaian listrik di rumah menjadi boros.
Baca Juga: Mengapa Korsleting Listrik Bisa Memicu Kebakaran Rumah? Ini Jawabannya
Ilustrasi sakelar.
Sakelar
Ini adalah komponen yang fungsinya sentral. Alat ini berfungsi sebagai pemutus arus ke lampu atau peralatan listrik yang lain.
Harus cermat saat memilihnya karena penggunaannya diharapkan bukan hanya untuk setahun atau dua tahun.
Selain sisi fungsional di atas, sakelar juga memilki fungsi estetis. Kehadirannya dapat meningkatkan nilai sebuah ruang mengingat penempatannya biasanya pada area strategis pada sebuah rumah dan terlihat dengan mudah.
Karenanya, sakelar harus dibuat indah selaras dengan corak dan gaya ruangan.
Dalam memilih sakelar harus memperhatikan contact point (ujung mekanis sakelar yang akan bersentuhan pada saat hidup dan tidak bersentuhan saat mati).
Contact point ini harus bersal dari bahan konduktor yang baik sehingga arus dapat mengalir dengan baik dalam menghantarkan arus listrik.
Selain itu, per yang digunakan untuk mengembalikan contact point ke posisi semula harus kuat dan elastis.
Jadi, ada dua aspek yang harus dimiliki oleh sakelar: keamanan dan tampilan.
Sisi keamanan menyangkut kualitas material dan spesifikasi teknis.
Sedangkan sisi tampilan ditentukan oleh rancangan desain yang dipengaruhi dari jenis material, warna, corak, gaya, dan dimensinya.
Semuanya harus disesuaikan dengan gaya dan desain rumah.
Baca Juga: Harus Aman dari Pengaruh Cuaca Begini Cara Menginstal Lampu Taman
Ilustrasi stop kontak.
Stop Kontak
Alat ini berfungsi sebagai tempat untuk menghubungkan dan mengalirkan arus listrik ke peralatan listrik.
Stop kontak dirancang sedemikian rupa sehingga ketika dihubungkan tidak mungkin terjadi sentuhan tidak sengaja dengan bagian aktif.
Stop kontak dengan tambahan steker akan lebih aman bagi anak-anak yang suka coba-coba memasukkan tangan ke dalam lubang stop kontak.
Ilustrasi sekring.
Sekring/MCB
Walaupun bentuk sekring dan MCB (Mini Circuit Breaker) berbeda, dilihat dari fungsinya, kedua alat itu sama, yaitu sebagai pembatas daya.
Secara fisik memang tidak terlihat kualitasnya. Pilihlah sekring/MCB yang mempunyai label SNI.
Baca Juga: Perlu Tambah Daya Listrik? Keamanan Paling Utama, Ini Caranya!
#BerbagiIDEA