IDEAonline –Dalam Feng Shui, ruang tamu jarang diulas dengan benar. Padahal ruang tamu merupakan tempat yang paling banyak disinggahi oleh orang luar.
Karena itu, secara tidak langsung ruang tamu akan mencerminkan baik-buruknya sifat dan kebiasaan penghuni rumah
Ruang tamu sering diartikan sebagairuang singgah serta ruang perantara untukpertemuan tamu dan pemilik rumah.
Sementaraitu, ruang tamu memiliki kaitan langsung denganpintu masuk ke rumah yang menghubungkanseseorang dari lingkungan dalam ke lingkunganluar, dan begitu pula sebaliknya.
Dilansir dariTabloid RUMAH edisi 93,Ruang tamu yang kumuh, sempit, dankotor, tentu akan membiaskan atmosfer burukterhadap rezeki yang masuk.
Ruang itu bisajuga menyebabkan tamu yang datang tidaklagi punya selera untuk berdialog.
Ini akansangat merugikan kalau pembicaraan yang akandilakukan berkaitan dengan prospek bisnis atau yang bersifat penting lainnya.
Sudahpasti hawa rezeki yang seharusnya bisadimiliki akan hilang tak berbekas.
Lain ceritanya bila ruang tamuditata dengan baik.
Baik di sinibukan berarti mewah, melainkanrapi dan bersih.
Suasana ini akanlebih menyegarkan pikiran danmelegakan perasaan.
Atmosfer yangbaik akan menyebabkan hawa rezekisinggah lebih lama di dalam rumahdengan ruang tamu yang baik.
Jadi, ruang tamu adalah satu cermin daripenampilan pemilik rumah yangkualitasnya senantiasa dinilai olehorang luar.
Harus Proporsional
Baik-buruknya penilaian FengShui terhadap ruang tamu meliputibeberapa hal berikut.
• Untuk rumah yang besar, ruangtamunya jangan terlalu sempit.
Ukuran yang terlalu sempit akanmembuat suasana menjadi gerahdan orang yang berada di dalamnyamerasa tertekan, sehingga rasanyaman menjadi hilang.
Ruangtamu seperti ini mencerminkanpenghuninya bersifat tertutup dan memiliki rasa curiga yang besar.
Pada akhirnya, sepanjang hidupnya selalu diselimuti rasa khawatir.
• Untuk rumah yang kecil, ruang tamunya janganterlalu luas. Bila hal ini terjadi, biasanya kamar tidur danruang lainnya memiliki ukuranyang sangat sempit.
Bentukini mencerminkan sifat yang “sangat ramah” sekaligussuka pamer pada orangluar, sementara kehidupanpribadinya tidak memilikikesejahteraan yang baik.
Jadibesar kecilnya ruang tamuharus disesuaikan dengan proporsibangunan.
Dengan demikiankeselarasan hidup bisa dinikmati.
• Jendela dalam ruang tamu difungsikan sebagai penghantar sinar dan angin, jadi sirkulasinyaharus baik agar atmosferkeberuntungan selalu segar danmenyehatkan.
Ruang Tamu yang Baik
Paling baik, rumah tetap memiliki ruangtamu.
Tetapi ruang tamu tersebut harus “dikelola” dengan baik.
• Pintu dan jendela rumah setiap pagiharus dibuka, untuk menyambut hawa rezekiyang segar agar singgah dan masuk ke rumah.
Pintu masuk yang jarang digunakan, menandakankeberuntungan juga bersifat statis, bahkancenderung menurun.
• Pintu rumah sebaiknya digunakanuntuk mempersilakan tamu masuk. Jadi keluarmasuknya tamu bukan melalui pintu garasi.
Pintu utama biasanya dirancang di posisi medanmagnetik yang menguntungkan, sedangkanpintu yang lain biasanya terletak di area yang biasa atau kurang menguntungkan.
Jadilebih baik menerima tamu melalui jalur yang “menguntungkan”, dengan harapan tamu yangdatang pun akan membawa hawa keberuntunganbagi kehidupan penghuni.
• Di malam hari, lampu ruang tamusebaiknya dihidupkan walau hanya sekitar 30menit.
Hal ini dimaksudkan sebagai aktifitas FengShui untuk membuyarkan pengendapan energyYin atau energi negatif yang masuk melalui pinturuang tamu.
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork
(*)