IDEAOnline-Sebuah ruang tanpa furnitur memang tak akan memiliki makna apa-apa.
Penjelasannya seperti ini.
Hadirnya sebuah ranjang berkasur lengkap dengan bantal guling, akan membuat ruang itu disebut sebagai ruang tidur.
Di ruang yang sama, jika ranjangnya diganti dengan satu set meja makan lengkap dengan aksesori makannya, saat itu
juga ruang ini akan disebut sebagai ruang makan.
Di setiap rumah, fungsi setiap ruang belum tentu sama.
Furnitur hadir untuk mendukung berjalannya fungsi ini.
Dari sisi fungsi, paling tidak, ada dua fungsi utama dari furnitur.
Pertama, membantu mewadahi kebutuhan dan aktivitas tubuh manusia.
Kedua, sebagai wadah penyimpan barang, alat, bahan yang dibutuhkan manusia dalam beraktivitas.
Selain fungsi, karakter setiap furnitur juga beragam ditentukan oleh corak, tekstur, dan warnanya.
Karakter yang dimiliki oleh furnitur ini akan memperkuat kesan dan makna ruang.
Apapun fungi, corak, tekstur, dan warna furnitur, ketika hadir dalam suatu ruang dia harus terlihat indah.
Untuk itu bentuk dan desainnya harus memenuhi syarat estetika.
Baca Juga: 3 Inspirasi Penataan Rumah Mungil, Furnitur hingga Olahan Plafon
Memilih Bahan
Perkembangan yang pesat pada industri material bagi pembuatan furnitur turut menyumbang perkembangan ragam desain furnitur.
Jika dahulu furnitur umumnya dibuat berbahan dasar kayu solid yang dibentuk dan dirakit sesuai bentuk yang diinginkan, kini bahan lain seperti
logam untuk rangka, atau kulit sintetis sebagai bahan pelapis sudah gampang didapatkan.
Pemilihan bahan penyusun furnitur yang semakin beragam tersebut juga dipengaruhi oleh perkembangan tren yang terdapat di masyarakat.
Dengan selera yang makin beragam, bahan pembuat furnitur dapat disusun sebagai pembentuk furnitur secara keseluruhan ataupun dipadupadan dengan material lainnya.
Setiap kombinasi tersebut menjadi ciri dari beberapa gaya pada furnitur.
Baca Juga: Inspirasi Tiga Furnitur Custom yang Cocok untuk Rumah Mungil
Gaya Furnitur
Selain fungsi, ada faktor lain yang harus dipertimbangkan dalam memilih furnitur yaitu gaya, unsur seni, dan dekorasi.
Tiga hal ini akan memengaruhi bentuk furnitur dan mampu memberi makna yang lebih dalam serta mengangkat faktor estetika pada ruang.
Memilih jenis furnitur bukan pekerjaan sepele.
Jika salah memilih, kenyamanan yang diidamkan takkan pernah tercipta.
Model atau bentuk dari furnitur seringkali merupakan cerminan gaya yang ditonjolkan oleh sang pembuat.
Sehingga tak semua furnitur dapat begitu saja digunakan pada sebuah ruangan.
Ada banyak gaya furnitur.
Mana yang harus dipilih akan tergantung pada 3 hal ini.
- Sesuai dengan selera. Meski setiap orang punya selera yang berbeda, tetapi setiap selera tentu mengandung nilai keindahan. Namun keindahan ini tidak bisa berdiri sendiri ketika hadir dalam sebuah ruang.
- Ada kesatuan dengan fungsi dan tema ruang. Untuk itu pilihannya akan sangat tergantung pada elemen lain yang ada di dalam ruang.
- Harus menjamin adanya keselarasan pandangan. Inilah inti dari unsur esetikanya. Setiap jenis furniturnya harus indah dilihat ketika tampil dalam ruang.
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork
(*)