IDEAOnline-Seperti tumbuhan lainnya, anggrek juga membutuhkan makanan untuk mempertahankan hidupnya.
Pupuk merupakan makanan pokok bagi anggrek.
Apalagi anggrek memiliki akar udara yang mengambil hara dari udara untuk pertumbuhannya.
Pemupukan anggrek yang efektif dilakukan secara teratur dua kali dalam seminggu dan pemberiannya setelah penyiraman sesuai dengan anjuran atau dosis pada kemasan pupuk.
Kualitas dan kuantitas pupuk dapat mengatur keseimbangan pertumbuhan vegetatif dan generatif tanaman.
Baca Juga: Bikin Taman Burung Nuansa Anggrek Biaya 4,8 Jutaan, Cantik dan Berfungsi Ekologis
Ilustrasi memupuk anggrek.
Pada fase pertumbuhan vegetatif, tanaman yang masih kecil (seperti kompotan – bibit yang baru dikeluarkan dari botol) membutuhkan pupuk dengan kandungan N tinggi, misalnya pupuk NPK 30:10:10.
Sedangkan anggrek seedling atau individual pot sampai remaja membutuhkan pupuk dengan kadar NPK seimbang 10:10:10.
Sedangkan pada fase pertumbuhan generatif yaitu untuk merangsang pembungaan cocok diberikan pupuk dengan kadar P tinggi atau NPK 10:30:30.
Pemupukan pada sore hari menunjukkan respons pertumbuhan yang baik pada anggrek Dendrobium sp.
Baca Juga: Banyak Manfaatnya, Ini Cara Tanam Anggrek di Rumah, Tips Buat Pemula
Ilustrasi memupuk anggrek.
Pupuk tambahan yang dimaksudkan adalah pupuk slow release.
Pupuk yang larut sedikit demi sedikit jika terkena air ini perlu diberikan secara rutin pada anggrek sesuai dosis pada kemasannya.
Pupuk tambahan menjadi penting apabila kamu tidak memberikan pupuk secara rutin.
Pupuk ini umumnya diberikan 6 bulan sekali.
Baca Juga: Ingin Taman Berhias Bunga Aneka Warna? Ini 5 Pilihan Utamanya!
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork
(*)