IDEAOnline-Memiliki rumah pada usia 25 tahun atau kurang dari itu nampaknya dianggap mustahil.
Hal ini karena harga properti terus bergerak naik setiap tahunnya.
Bahkan, penelitian menunjukkan, hanya satu dari lima orang yang bisa memiliki rumah pada rentang umur 25 tahun.
Meski begitu, empat pasangan muda asal Inggris ternyata bisa membuktikan dengan memiliki rumah meski usia mereka masih 25 tahun, dan beberapa kurang dari itu.
Lantas, apa rahasia mereka?
Melansir BBC, ini rahasia mereka mendapatkan rumah pada usia seperempat abad yang bisa ditiru milenial Indonesia:
1. Menyisihkan Gaji Gabungan dan Menabung
Pasangan pertama yang bisa memiliki rumah di Inggris pada usia 25 tahun adalah Mark Hepburn (23) danLaura Starkie (25).
Keduanya membeli rumah semi terpisah dengan tiga kamar tidur seharga 125.000 poundsterling atau setara Rp 2,4 miliar yang berlokasi di Oldham, Greater Manchester.
Mark menceritakan, dia dan Laura pernah bekerja di McDonald dan memiliki gaji gabungan sebesar 23.000 poundsterling atau setara Rp 443 juta dalam setahun.
Untuk membeli rumah tersebut, kedua pasangan ini menyisihkan gaji gabungan mereka sebesar 7.000 poundsterling selama setahun atau sekitar Rp 134,8 juta. Lalu, Mark dan Laura membayar uang muka untuk membeli tempat tinggal mereka sebesar 6.250 poundsterling atau sekitar Rp 120,3 juta.
Sisa penghasilan dari gaji gabungan disisihkan untuk menabung.
2. Kurangi Belanja Barang Branded
Selain menyisihkan uang dari hasil kerja keras mereka,
Mark dan Laura juga mengurangi belanja barang branded (bermerek).
Mereka menyiasatinya dengan mendaurulang barang lama, atau jika terpaksa membeli barang baru tak bermerek yang harganya jauh lebih murah.
Mereka mengingatkan generasi muda untuk mulai menabung dari sekarang karena harga rumah akan terus naik.
"Butuh waktu bertahun-tahun untuk menabung, lalu harga rumah naik dan mereka tidak bisa meminjam cukup. Saya pikir harus begitulah sekarang," tutur Mark.
3. Membawa Bekal Makanan dari Rumah
Selama menabung, mereka juga setiap hari membawa bekal makanan ke tempat kerja.
Membawa bekal makanan bisa menghemat pengeluaran sekitar 25 poundsterling hingga 30 pundsterling atau setara Rp 481.714-Rp 577.685.
Mereka belanja makanan hanya sekali seminggu, itu pun bahan mentah yang kemudian dimasak di rumah.
Bayangkan jika selama waktu kerja bertahun-tahun, uang yang bisa dihemat bisa untuk membantu menutupi pembayaran uang muka rumah.
4. Mengerem Hasrat Pelesiran
Kemudian, selama menabung, mereka juga tidak pernah melakukan pelesiran.
"Kami tidak pergi berlibur selama kami menabung. Padahal, itu adalah hal yang sangat penting bagi Laura," ucap Mark.
Mereka dan pasangan muda lainnya biasanya menghabiskan waktu untuk pergi liburan ke Australia selama dua hingga tiga minggu dengan menghabiskan uang rata-rata sebesar 2.000 poundsterling atau setara Rp 38,5 jutaan.
Namun, mereka sudah tak lagi melakukan gaya hidup itu dan justru menyisihkan biaya berlibur demi mencicil rumah.
Mereka menyarankan anak muda mengurangi gaya hidup mewah agar bisa memiliki rumah pertama.
Baca Juga: Punya 4 Jenis Tabungan, Atta Halilintar Bagi Tips bagi Pasangan Milenial agar Bisa Punya Rumah
5. Bekerja Paruh Waktu
Selain Mark dan Laura, kisah milenial lainnya juga bisa ditiru.
Rebecca, contohnya. Selain menjalankan profesi utama sebagai mahasiswa, dia juga bekerja paruh waktu.
Beruntungnya, dia memiliki uang beasiswa.
Jadi seluruh gajinya bisa dimanfaatkan untuk menabung demi memiliki rumah.
Dia menceritakan, sejak kecil, orang tuanya selalu mendidiknya untuk memiliki rumah sebelum menikah.
Oleh karena itu, hal itu dijadikan motivasi baginya dengan Adam agar mendapatkan hunian layak pada usia muda.
"Makanya, sungguh konyol, di kota tempat kami tinggal banyak orang mampu membeli rumah. Namun, bergeser ke selatan Birmingham justru orang-orang tidak bisa mendapatkan apa yang kami lakukan," terang Rebecca. Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul Rahasia Milenial Bisa Punya Rumah dalam Usia 25 Tahun
#BerbagiIDEA