Jadi Ruang Penting, Begini Tren Dekorasi Ruang Keluarga 2021

Minggu, 31 Januari 2021 | 19:38
DWIGHT CLAUDIA/IDEA

Ilustrasi-Ruang keluarga tampak cheerful dengan aplikasi warna orange.

IDEAOnline-Dampak pandemi Covid-19 berpegaruh pada desain ruang.

Ketika kegiatan keluarga banyak dilakukan di rumah, salah satu ruang yang berperan penting di sini adalah ruang keluarga.

Penciptaan desain ruang keluarga menjadi begitu penting untuk menciptakan suasana nyaman dan mengurangi dorongan untuk keluar rumah.

Lantas, tren desain ruang keluarga seperti apa yang bakal banyak diterapkan oleh para desainer untuk memenuhi kebutuhan ini?

Dilansir dari Homes and Gardens, berikut 7 tren desain ruang keluarga menurut pandangan desainer interior internasional yang bakal diminati tahun 2021.

1. Mengoptimalkan pengolahan warna.

Warna diatur untuk membawa energi baru ke interior pada tahun 2021 untuk memberikan rasa lega dan pelarian yang sangat dibutuhkan di masa-masa sulit ini.

"Satu blok warna berani bisa menjadi pembuatan skema, ini cara yang bagus untuk mengangkat desain ruangan," kata desainer interior Rebecca Leivars.

Coba gunakan warna dengan latar belakang netral, atau kombinasi warna dengan kisaran yang sama, seperti dinding biru dengan kain dalam berbagai corak biru.

Rona ini akan terlihat menakjubkan bersama-sama dan menambah kedalaman dan lapisan yang menarik pada skema, mungkin dengan aksen hijau zamrud atau burnt orange juga tak kalah menarik.

Baca Juga: Tiga Tempat Paling Baik Pengaplikasian Skylight Pengusir Lembap

dok. tematy.info
dok. tematy.info

Ilustrasi-Kayu jati belanda untuk perabot di ruang keluarga.

2. Bermain dengan pola.

Pola adalah sesuatu yang bisa diterapkan dan merupakan cara yang bagus untuk memperkenalkan karakter ke sebuah ruangan.

"Ini dapat digunakan untuk menentukan ruang dan mengubah nuansa area yang berbeda. Misalnya, kamu mungkin menginginkan pola yang lebih berani pada kain pelapis di ruang tamu formal dengan pola kontras di tempat yang berdekatan," saran Bunny Turner, desainer interior, Turner Pocock.

Kuncinya adalah mulai dengan kain yang memiliki pola mencolok yang menampilkan lebih dari 3 warna.

Dari kain itu, pilih warna yang akan digunakan dalam skema, lalu pilih kombinasi desain dalam palet itu, mungkin garis, geometris, bunga dan opsi tekstur seperti linen kasar atau herringbone.

"Pertimbangkan juga, jumlah pola yang ditampilkan. Jika kamu memiliki sofa bermotif besar, imbangi dengan memilih tirai polos atau yang dilapisi dengan desain yang bagus," jelas Bunny.

3. Aplikasikan kayu untuk suasana alami.

Karakter kayu mambawa rasa hangat dan karakter ke dalam skema dan bekerja sama dengan baik di rumah modern dan tradisional.

"Kami telah melihat kebangkitan minat pada lantai kayu tahun ini, jadi sekarang ada semua jenis gaya parket, papan ekstra lebar dan hasil akhir yang berbeda tersedia,” kata Sean Cochrane, direktur kreatif, Desain Cochrane.

Kayu dengan tampilan pedesaan sangat populer, hadir dnegan tekstur dan butiran yang lebih kasar yang jadi cara memberi ruangaan lebih hidup.

Baca Juga: Kuman Ada di mana Saja, Ketahui Tempat Bersarangnya di Ruang Keluarga

Foto William Sutanto Desainer Interior Christina Suwardi

Ilustrasi ruang keluarga yang hangat dengan panel bertekstur yang bikin hangat.

4. Aplikasikan tekstur agar hangat.

Ruangan tanpa tekstur bisa terasa kusam dan tidak bernyawa, jadi tambahkan permukaan bertektur untuk hadirkan kehangatan.

Saat ini semakin banyak desainer memilih untuk membuat kontras tekstur yang menarik bagi indra, seperti kasar dan halus, mengilap dan matte, keras dan lembut.

Alternatifnya, gunakan tekstur sebagai aksen di ruangan netral.

Bereksperimenlah dengan menukar warna aksen untuk tekstur aksen, sebagai contoh meja yang tajam dan mengilap akan menonjol di ruangan yang penuh dengan sentuhan akhir yang lebih lembut.

Gunakan dalam jumlah sedang, karena, seperti halnya warna, memasukkan terlalu banyak tekstur berbeda akan membuat ruangan terasa terlalu ramai dan tidak seimbang.

5. Hadirkan motif bunga.

Sifat motif bunga yang halus berdampak untuk menambah dimensi baru pada skema apapun, baik tradisional maupun kontemporer.

Dalam beberapa tahun terakhir, motif bunga tropis dan artistik, chintz, dan bunga mekar banyak diminati, tetapi untuk tahun 2021, bunga yang muncul dengan nuansa alami, pikirkan bunga poppy, buttercup, dan foxgloves tumbuh liar.

Baca Juga: Tips Cerdas Mengubah Kesan Dingin jadi Hangat di Ruang Keluarga

dok. grahamandgreen.co.uk

Ilustrasi spot sanctuary yang nyaman.

6. Mengusung konsep ruang “broken plan”.

Ditetapkan untuk menentukan dekade berikutnya, zonasi akan menggantikan rencana terbuka dalam fenomena yang disebut sebagai 'broken-plan' (rencana yang rusak).

Ini adalah konsep desain yang menjauh dari ruang yang terbuka.

Dengan lebih banyak menghabiskan waktu di rumah untuk bekerja, makan dan bersantai, maka solusinya adalah menggunakan layar, dinding parsial, furnitur yang berdiri bebas (bukan furnitur set), lemari dan tanaman rumah untuk menciptakan zona yang berbeda.

Intinya adalah menghadirkan sudut atau area khusus sebagai tempat atau ruang “melarikan diri “ atau me time.

7. Membawa tampilan global.

Pengaruh internasional akan berlimpah di tahun 2021, mulai dari tenun dan geometrik Afrika hingga motif telapak tangan dan desain yang semarak dari Amerika dan India.

Karena banyak dari orang memimpikan untuk bisa kembali melakukan liburan ke luar negeri, tidak mengherankan jika banyak dari mereka berusaha menciptakan kembali skema nomad dari sebuah negara untuk dihadirkan di rumah. Artikel ini telah tayang di Kompas.comdengan judul 7 Tren Ruang Keluarga Tahun 2021, Tampilkan Warna dan Keindahan Alam

#BerbagiIDEA

Editor : Maulina Kadiranti

Sumber : kompas