IDEAOnline-Tidak sempurnanya aliranair dan tersumbatnya saluran buangan menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir yang banyak ditemui.
Agar berfungsi optimal, perencanaanperpipaan harus memenuhi beberapa ketentuan sesuai kriteria berikut ini.
1. Cermat memilih pipa dan menempatkannya.
Pipa yang dipakai memang benar-benar dibutuhkan.
Kebutuhan pipa yang digunakan sesuai dengan sistemnya, tidak berlebihan tapi juga tidak kurang.
Penempatannya pun harus tepat.
Penempatan yang salah, membutuhkan pipa lebih banyak karena membutuhkan jarak yang lebih jauh untuk mencapaioutlet-nya.
Baca Juga: Ubah Jalur Pipa Saluran Air karena Ada Kebocoran? Ini Langkahnya!
2. Permudah perawatan pipa.
Banyak faktor yang memengaruhi keawetan pipa.
Suatu hal yang biasa bila pipa mengalami kerusakan.
Tetapi dengan kerusakan tersebut diharapkan tidak mengganggu sistem struktur yang ada.
Meskipun sedikit banyak akan mengganggu kenyamanan penghuni.
Agar tidak berlarut terlalu lama dan penghuni tidak merasa nyaman, maka idealnya pipa dapat segera diperbaiki tanpa merusak sistem struktur rumah.
Bikin pipa saluran mudah diperiksa.
Hal ini terjadi apabilasistem tersebut tidak berjalan dengan baik, pemeriksaan dilakukan untuk mendapatkan “penyakit” ketidaklancaransistem.
Ada tempat yang tepat untuk memeriksa kemungkinan letak “penyakit” tersebut sehingga tidak merusak bangunan yang sudah berdiri.
3. Perhatikan aspek kesehatan.
Meskipun berhubungan denganair kotor dan kotoran,plumbingjuga harus memerhatikan aspek kesehatan.
Justru pipabuanganini mestinya tidak membuat penghuni rumah menjadi terganggu kesehatannya.
Kebocoran atau penggunaan saluran terbuka padaair kotor atau kotoran bukan pilihan yang tepat.
Ketika hujan datang dengan intensitas tinggi, air di saluran akan berpotensi meluap dan sebabkan banjir, serta membahayakan kesehatan.
Baca Juga: Lemak Menyumbat Saluran Buangan di Dapur, Atasi dengan Cara Ini
4. Tidak mengganggu struktur rumah.
Antaraplumbingdengan struktur rumah tidak boleh saling mengganggu, keduanya harus dapat bekerja sesuai dengan fungsinya.
Ukuran elemen struktur yang ada menyesuaikansistem plumbingyang digunakan.
5. Minimalkan tikungan.
Banyaknya tikungan akan mengurangi kelancaranbuangan atau menambah halangan.
Apalagi, bila yang dibuang berupa kotoran padat, maka tikungan menjadi penghambat kelancaran laju buang kotoran tersebut, dan bisa bikin mampet.
Usahakan sesedikit mungkin adanya belokan.
Banyaknya belokan akan membuat kotoran dan air buangan berputar- putar di dalam rumah.
Baca Juga: Pasca Banjir Jangan Sampai Terjangkit Leptospirosis, Ketahui Gejalanya
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork
(*)