IDEAOnline-Masalah paling umum yang dialami terkait dengan AC adalah munculnya bau-bau tertentu dan genangan air.
Dilansir dari Compact Appliance, Selasa (30/3/2021), ada beberapa masalah AC, bisa jadi bukan indikasi yang serius, tapi juga sangat mungkin merupakan petunjuk adanya masalah yang lebih serius.
Jika dibiarkan, bisa saja masalah serius ini akan menimbulkan bahaya yang besar.
Hal yang dianggap masalah tidak serius adalah jika penyebab bau adalah karena kotornya filter pada AC dan terjadinya kondensasi yang menimbulkan jamur.
Seringkali, bau pada AC hanya sinyal yang memberitahu kamu bahwa saatnya menservis AC.
Jika ini yang terjadi, tentu saja tidak berbahaya.
Baca Juga: Dapat Terinfeksi Kembali, Ketahui Berapa Lamakah Kekebalan Tubuh Terhadap Virus Corona Covid-19!
Namun, ada indikasi bau yang harus kamu waspadai yaitu, adanya bau seperti telur busuk atau bau gas misalnya.
Saat mendeteksi masalah bau ini dan mencari penyebabnya, dengarkan juga apakah ada suara benturan atau ketukan.
Apakah kamu juga menemukan air berlebih di tanah dan cairan lain di sekitar AC?
Masalah ini jadi lebih serius, dan kamu perlu melakukan tindakan untuk mengantisipasi munculnya akibat yang lebih berbahaya.
Baca Juga: AC Masih Baru tapi Tak Terasa Dingin Lagi? Ternyata Ini Penyebabnya!
Jika kamu mengalami bau terbakar atau bau gas, matikan unit dan segera hubungi teknisi AC.
Berikut adalah jenis bau dan masalah pada AC yang umum terjadi.
1. Bau listrik
Jika unit AC kamu berbau listrik kemungkinan penyebabnya adalah terlalu panas.
- Matikan unit AC sebelum mencoba mendiagnosis masalah.
- Periksa filter udara untuk melihat apakah sangat kotor karena dapat membatasi aliran udara dan membuat pemanas resistansi listrik menjadi terlalu panas.
- Jika ini bukan masalah filter udara, pastikan listrik dimatikan di sakelar utama.
- Teknisi AC profesional perlu memeriksa masalah dan melakukan perbaikan. Bau listrik biasanya merupakan masalah di dalam motor atau kabel. Mencoba memperbaiki salah satu item ini sendiri, dapat menyebabkan kerusakan parah.
Bau seperti lumut atau jamur mungkin merupakan penyakit paling umum dari sistem AC.
Saat AC dioperasikan, ada banyak kondensasi di dalam unit.
Baca Juga: Panduan Memilih, Ini 6 Fakta tentang Deterjen Bubuk dan Deterjen Cair
Jika udara tidak mengalir dengan baik, kelembapan dapat keluar ke saluran dan menyebabkan jamur.
Menemukan di mana penumpukan jamur dan membersihkannya akan menyelesaikan masalah.
Teknisi AC memiliki pengetahuan untuk menangani masalah dan memastikan bahwa masalah tersebut tidak terulang kembali.
Baca Juga: Cegah Besarnyanya Konsumsi Listrik, Yuk Kenali Cara Kerja AC Inverter
3. Bau terbakar dan bau gas
Meskipun ini bukan masalah berbahaya, ini perlu ditangani oleh teknisi perbaikan yang berkualitas.
Baca Juga: Dapat Terinfeksi Kembali, Ketahui Berapa Lamakah Kekebalan Tubuh Terhadap Virus Corona Covid-19!
Perlu dicatat bahwa tungku baru mungkin mengeluarkan bau terbakar selama 24 jam pertama pengoperasian, tetapi jika bau terus berlanjut maka kamu perlu menghubungi profesional yang memasang unit.
4. Genangan air
Genangan air di dekat unit bisa sama bermasalahnya.
Jika kamu melihat air bocor dari unit dalam ruangan kamu, lihat apakah kamu dapat melacak air ke sumbernya.
Bisa jadi kebocoran di dalam unit, kelebihan kondensasi, atau robekan pada busa isolasi.
Jika kamu tidak menemukan apa yang menyebabkan genangan air, hubungi teknisi kamu.
Baca Juga: Tiga Langkah Perawatan yang Perlu Dilakukan agar AC Tahan Lama
#BerbagiIDEA