IDEAOnline-Siapa tak kenal dengan homogeneous tile?
Ubin yang biasa dikenal dengan sebutan keramik homogen ini diakui punya beberapa kelebihan, utamanya soal kekuatan dan ukuran (tersedia ukuran besar), dibanding keramik biasa.
Motif khas homogeneous tile memberikan tampilan elegan.
Keindahan tampilan jenis keramik homogen ini, salah satunya bisa diwujudkan dengan permainan pola pada saat pemasangannya.
Pemasangan yang benar akan membuatnya melekat kuat dan terhindar dari masalah.
Mengingat hargahomogenous tile lumayan mahal dibanding ubin keramik biasa, sudah selayaknya ubin ini dipasang dengan benar agar uang tidak terbuang sia-sia.
Baca Juga: Bikin Rumah Minimalis Tampil Elegan dengan Granit Unpolish Warna Semen
Popping (ubin terangkat) adalah salah satu masalah yang kerap terjadi pada ubin, termasuk homogenous tile.
Popping dapat terjadi karena beberapa hal antara lain karena beban pada lantai yang terlampau berat sehingga ubin melengkung, getaran yang sangat kuat, retak pada beton atau fondasi.
Penyebab lain—yang paling sering terjadi—adalah karena pemuaian udara di bawah ubin yang diakibatkan semen yang tidak padat atau pemasangan yang salah.
Untuk mencegah popping ini, selain memasang dengan benar, kamu dapat menggunakan semen instan khusus untuk memasang ubin (tile adhesive).
Baca Juga: Ini yang Membuat Ubin Homogeneous Lebih Kuat dari Keramik
Malahan, pada pemasangan homogenous tile, penggunaan perekat ubin khusus hukumnya wajib.
Pasalnya, homogenous tile lebih keras dan memiliki daya serap air yang kecil. Jika menggunakan campuran konvensional, dikhawatirkan adukan tidak pas dan semen kurang melekat pada ubin.
Perekat Ubin
Di pasaran kini banyak sekali bermunculan merek-merek semen perekat ubin, antara lain AM, Mortar Utama, Drymix, dan Prime Mortar.
Dalam satu merek pun, ada bermacam-macam tipe perekat ubin, untuk keperluan yang berbeda beda.
Bacalah dengan seksama tata cara pemakaiannya agar kamu mendapatkan hasil yang memuaskan.
Pada perekat ubin, campuran semen dan pasir silika diberi tambahan zat polimer sehingga perekat ini memiliki daya lekat yang lebih kuat ketimbang adukan konvensional.
Zat polimer pun membuat perekat ubin mampu mengikuti gerak muai susut ubin dan mencegah terjadinya popping.
Selain itu, menggunakan perekat instan ini, akan menghemat waktu dan tenaga karena tak perlu lagi mencampur bahan seperti yang biasa dilakukan saat membuat adukan konvensional.
Takarannya pun sudah pas sehingga tak akan terjadi kekurangan atau kelebihan campuran, misalnya kelebihan semen atau kelebihan pasir.
Baca Juga: Fleksibel Diolah, Inilah Seni Memasang Mosaik pada Homogeneous Tile
Salah satu produsen perekat ubin, AM misalnya, memiliki 4 jenis perekat ubin yakni AM 30 (untuk area yang butuh ketahanan tinggi dan sering dilewati), AM40 dan AM 42 (untuk area biasa dan dapat juga digunakan untuk memasang ubin di atas ubin), serta AM 32 untuk pemasangan ubin di atas bahan lain seperti kayu dan besi.
Dengan perekat instan ini kamu pun bisa memasang keramik baru di atas keramik lama tanpa perlu mengelupas yang lama.
Jadi, lebih mudah dan cepat jika ingin ganti penutup lantai.
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)