IDEAOnline-Dikenal tak kalah cantik dari Busan Cultural Village di Korea, Kampung Pelangi di Jalan DR. Sutomo Nomor 89, Randusari, Semarang, Jawa Tengah, ini menjadi destinasi wisata favorit bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Sebelum menjadi Kampung Pelangi, kampung ini bernama Kampung Gunung Brintik yang dikenal sebagai perkampungan kumuh.
Namun, berkat inisiasi Hendrar Prihadi sebagai Walikota Semarang, perkampungan kumuh ini disulap menjadi tempat wisata dengan kearifan lokal. Dinding rumah warga telah dicat dengan warna pelangi dan dilengkapi hiasan mural serta lukisan tiga dimensi.
Sesuai dengan perubahan tersebut, kampung ini diresmikan menjadi Kampung Pelangi pada 18 Mei 2017.
Kepopuleran Kampung Pelangi turut mendorong pihak-pihak lain untuk berkontribusi dalam pelestarian destinasi wisata ikonik di Kota Semarang ini.
Di antaranya kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh Nippon Paint Indonesia bersama Grand Edge Hotel Semarang untuk melakukan pengecatan ulang Kampung Pelangi, Semarang (25/5/21).
Nippon Paint menyambut baik dan memberikan dukungannya kepada Grand Edge Hotel Semarang melalui kegiatan “Grand Edge untuk Semarang” dengan melakukan pengecatan ulang Kampung Pelangi, destinasi wisata ikonik di Semarang, Jawa Tengah, menggunakan produk cat Nippon Paint.
Regional Sales Manager Jawa Tengah Nippon Paint Indonesia, Marselino Najoan mengungkapkan bahwa Nippon Paint memberikan donasi untuk Kampung Pelangi dalam bentuk cat eksterior sebanyak 25 pail atau setara dengan 451 kg yang dapat mencakup 6.000 meter persegi bidang cat, atau sebanyak 150 rumah yang dicat ulang.
Baca Juga: Tips Sukses Mengecat: Pilih Produk, Warna, dan Aplikasi Tepat
Marselino Najoan (tengah) dan HS Handoyo (kanan) di jembatan Kampung Pelangi.
Selain itu, Nippon Paint juga mendukung pengecatan bidang lain seperti Jembatan Kampung Pelangi dengan kreativitas mural.
HS Handoyo selaku Hotel Manager Corporate PT Kekancan Mukti di Kampung Pelangi Semarang mengapreasiasi kolaborasi dalam pengecatan ulang Kampung Pelangi dan berharap kegiatan seperti ini akan terus berlanjut.
Dan bagi Nippon Paint, dikatakan Marselino kegiatan ini juga memberikan motivasi kepada perusahaannya untuk senantiasa memberikan manfaat bagi masyarakat luas serta memberikan apresiasi terhadap apa yang telah dilakukan oleh pemerintah setempat dalam menghidupkan Kampung Pelangi.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Semarang Indriyasari mengutarakan rasa terima kasih atas perhatian dari Grand Edge Hotel Semarang dan Nippon Paint yang telah berpartisipasi dalam merawat Kampung Pelangi. Ia pun berharap ke depannya, kegiatan serupa dapat menginspirasi perusahaan-perusahaan lainnya untuk memberikan langkah nyata mendukung perkembangan Kota Semarang.
“Kami berharap ke depannya, Kampung Pelangi tidak hanya semakin dikenal oleh dunia sebagai representasi wajah salah satu kota Indonesia yang bersih, menyegarkan dengan tampilan warna yang beragam, namun juga tetap sehat karena senantiasa menerapkan protokol kesehatan,” tambah Marselino.
Baca Juga: Tips Kombinasi Warna, Panduan Praktis Mengecat Rumah agar Bikin Betah
Warna-warni rumah di perkampungan Kampung Pelangi, Semarang, setelah cat ulang.
Ketua Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Kampung Pelangi Ndan Slawi juga menyambut baik kolaborasi CSR antara Grand Edge Hotel Semarang dan Nippon Paint yang sangat berarti bagi Kampung Pelangi.
“Kampung Pelangi jadi semakin cantik lagi dan tentunya menarik lebih banyak wisatawan untuk berkunjung serta tetap dikenang sebagai ikon destinasi di Kota Semarang. Semoga kegiatan wisata kembali dapat berjalan seperti sediakala setelah pandemi berakhir,” ujarnya.
Kini, Kampung Pelangi, Semarang, Jawa Tengah, tampil dengan wajah baru yang lebih segar setelah dicat ulang, kaya visual warna dengan cat warna-warni di setiap sudut perkampungannya.
Baca Juga: Ngecat Rumah dengan Warna Pastel Fuschia, Tosca, Turquoise? Simak Ini!
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)