IDEAonline - Jika IDEA Lovers mempertimbangkan untuk menggunakan lantai kayu untuk rumah IDEA Lovers, jangan meremehkan kekuatan visual dramatis dari pola lantai yang tepat.
Pola dekoratif mulai muncul di rumah-rumah Amerika pada 1980-an, meskipun sebagian besar desain telah ada lebih lama.
Bangsa Romawi Kuno, misalnya, lebih menyukai pola herringbone untuk stabilitas mereka, sementara lantai berpola chevron digunakan secara luas di Istana Versailles dan menjadi favorit di kalangan bangsawan Eropa.
Saat ini, ada banyak pola lantai yang perlu dipertimbangkan, masing-masing dengan manfaat dan daya tariknya sendiri. Berikut beberapa di antaranya!
Baca Juga: Kusen Kayu Alami Muai Susut, Keropos, dan Dimakan Rayap? Ganti Saja dengan 3 Material Alternatif Ini
Pola Lurus
Pola lantai yang lurus terdiri dari papan kayu yang diletakkan sejajar satu sama lain dalam garis lurus.
Lantai berpola lurus adalah pilihan tepat untuk rumah dengan open floor plan dan ruangan persegi panjang, dan membuat sebagian besar ruangan terlihat lebih besar.
Pola lurus yang mengikuti dinding panjang membuat ruang terlihat lebih panjang, sedangkan mengikuti dinding pendek dapat membuat ruang tampak lebih luas.
Pastikan bahwa sambungan antar papan dibuat terhuyung-huyung dalam interval acak, dan hindari membuat pola "tangga" atau "H" dengan sambungan, karena ini menarik perhatian ke sambungan dan mengalihkan perhatian dari keindahan alami kayu.
Pola Diagonal
Pola lantai diagonal mirip dengan pola lurus, hanya saja papannya tidak sejajar dengan dinding, melainkan diletakkan miring.
Sudut 45 derajat adalah yang paling umum, tetapi IDEA Lovers juga dapat menggunakan sudut yang berbeda untuk menciptakan tampilan yang unik.
Lantai diagonal umumnya membuat ruang tampak lebih besar, yang menjadikannya pilihan yang baik untuk hasil akhir yang gelap.
Mereka adalah pilihan yang sangat baik untuk kamar non-persegi panjang, atau kamar dengan dinding yang tidak lurus sempurna.
Baca Juga: Enggan Panggil Tukang saat Pandemi, Yuk Pasang Sendiri Parket Kayu untuk Melapisi Dinding
Pola Chevron
Dalam pola ini, papan ditempatkan pada sudut 90 derajat satu sama lain, dan sambungannya disatukan untuk membuat bentuk V.
Pola lantai chevron menciptakan efek visual yang mencolok yang membangkitkan kesan mewah, kontemporer, dan secara fungsional sangat kokoh.
Pola chevron dapat diletakkan sejajar atau diagonal ke dinding, tetapi meletakkannya secara diagonal dapat membuat ruangan tampak lebih besar.
Pola Herringbone
Seperti lantai chevron, papan lantai dengan pola herringbone ditempatkan pada sudut 90 derajat; tetapi, posisinya tumpang tindih, bukannya dipasangkan.
Herringbone adalah pola dengan banyak esensi visual, tetapi lebih praktis dan tidak se-dramatis garis kuat pola chevron.
Pola lantai herringbone dapat diletakkan secara diagonal atau sejajar dengan dinding. Dari sudut pandang fungsional, ini adalah desain lantai terkuat dan paling tahan lama.
Pola ini indah ketika dimanfaatkan di ruang terbuka, meskipun polanya bisa membanjiri ruangan yang cenderung kecil.
Pola Parket
"Parket" berasal dari kata Perancis untuk "kompartemen." Pola parket biasanya melibatkan potongan-potongan kecil kayu yang disatukan seperti ubin.
Mereka dapat menggunakan desain geometris, seperti pola anyaman keranjang, atau lebih acak atau kesan artistik.
Jenis pemasangan lantai ini sangat unik dan menciptakan pernyataan visual yang kuat, meskipun tenaga kerjanya cenderung lebih mahal.
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)
Sumber: Floorsnc.com