IDEAOnline-Tahukah IDEA Lovers, rumah yang kamu tinggali berpotensi menjadi sumber kuman penyebar bibit penyakit? Cari tahu yuk di mana mereka bersarang!
Berbagai masalah kesehatan keluarga bersumber dari kuman.
Dan nyatanya, tak perlu jauh-jauh melihat ke luar rumah, ada begitu banyak kuman berpotensi tinggal di rumah kita, tempat yang sehari-hari sangat dekat dan selalu bersentuhan dengan kita.
Sayangnya, keberadaan kuman sangat sulit dilihat secara kasat mata karena ukurannya sangat kecil.
Dan yang mencengangkan, meski kecil perkembangbiakan kuman sangat cepat dan penyebarannya pun sangatlah mudah.
Baca Juga: 5 Penyebab Terjadinya Mubazir Pangan di Indonesia, Yuk Cegah!
Dari Mana Kuman Berasal?
Berbagai cara dapat menjadi sarana sampainya kuman ke dalam rumah.
Air di genangan yang terbawa sepatu atau ban kendaraan, cipratan air hujan yang mengotori rumah, jejak kotor dari hewan pengerat, atau kotoran lain yang terbawa oleh kecoa atau lalat.
Selain datang dari luar rumah, kuman pun acap datang dari dalam rumah.
Semua tempat di dalam rumah yang memungkinkan kuman dapat berkembang, dari sanalah dapat disebarkan dan berkembang biak kuman.
Baca Juga: Cara Membawa Pesona Rotan ke Interior Rumah untuk Beragam Gaya Desain
Pentingnya Perilaku Bersih
Jika ingin terbebas dari kuman, maka perilaku bersih dan sehat harus diterapkan di rumah.
Perilaku seperti ini merupakan tindakan preventif dalam rumah tangga agar keluarga terhindar dari penyebaran penyakit yang merugikan.
Walau terlihat bersih, rumah belum tentu higienis (bebas kuman).
Selain kondisi yang tak higienis ini, kuman sangat mudah berpindah karena perilaku kita yang tinggal di dalam rumah.
Karenanya, kegiatan bersih-bersih wajib dilakukan secara rutin untuk mencegah dan membunuh serta menghentikan perkembangbiakan kuman. Inilah tempat-tempat di dalam rumah yang wajib mendapat perhatian karena berpotensi menjadi sarang kuman.
Baca Juga: Tips Cuci Seprai Tanpa Jasa Laundry, Bersih Tak Merusak Mesin Cuci
Fakta Keberadaan Kuman di Rumah
1. Ruang Tidur
Tempat yang setiap hari IDEA Lovers kunjungi ini, sangat mudah jadi tempat penyebaran kuman, ketika kamu tak membiasakan diri untuk masuk dan tidur dalam keadaan badan yang bersih setelah aktivitas di luar.
Di sini kuman bersembunyi:
- di seprai dan bantal,
- di belakang lemari
- pada pendingin ruang
Bersihkan secara berkala bagian-bagian ini. Ganti seprai dan sarung bantal minimal seminggu sekali.
Usahakan ruang tidak lembap dengan memasukkan sinar matahari baik melalui jendela atau skylight.
Pastikan badan, pakaian, serta barang yang masuk ke kamar dalam keadaan bersih.
2. Ruang Keluarga
Sebagai tempat berkumpul, ruang ini digunakan oleh semua anggota keluarga baik yang masih balita, anak-anak, sampai dewasa, dan manula.
Suasana yang dibangun di ruang ini sering membawa penggunanya duduk berlesehan di bawah, membawa berbagai camilan dan makanan, serta beberapa fasilitas (alat) intertainment.
Di sini kuman sembunyi:
- di bawah karpet
- di sofa dan kursi
- di gorden, vitrase
- di elektronik
- di lantai dan dinding ruang
- remote control.
Jangan lupa membersihkan alat kebersihan setiap habis digunakan.
Untuk pengepel lantai, bersihkan dengan disinfektan dan keringkan, simpan dalam posisi terbaik agar tak lembap.
Untuk vacuum cleaner, langsung dibuka dan dilap debu-debu yang menempel di saringannya.
Baca Juga: Padukan Warna Beige dengan Warna-Warna Ini dan Miliki Ruangan Netral dengan Berbagai Nuansa
3. Dapur
Nadi kehidupan keluarga adalah ruang ini.
Di sinilah makanan dan minuman bagi anggota keluarga disiapkan dan dibuat.
Menjadi tempat “parkir” beberapa bahan makanan yang berasal dari luar rumah.
Dapur juga jadi tempat membersihkan kotoran (piring dan alat masak), sisa makanan yang berpotensi menyebarkan kuman.
Baca Juga: Kesalahan Bertahun-tahun, Ternyata Warna Kuning pada Spons Pencuci Piring Bukan untuk Membersihkan
Di sini kuman sembunyi:
- sink
- keran dapur
- busa cuci dan lap dapur
- lantai dapur di depan sink
- rak dapur
- tempat sampah
- kulkas dan bagiannya
- lap piring
- talenan
Langsung bersihkan setiap habis digunakan. Jangan menumpuk kotoran (piring, sisa makanan, sampah).
Jangan biarkan basah dan lembap.
Usahakan segala sesuatu dalam kondisi kering, karena tempat yang basah atau lembap disenangi oleh kuman.
Rendam busa pencuci piring dengan larutan disinfektan, keringkan, dan simpan dalam tempat yang tidak lembap.
4. Kamar Mandi
Kamar mandi adalah ruang yang sangat dekat berhubungan dengan air, penyebab lembap yang sangat disukai kuman.
Tempat membersihkan badan yang justru seringkali dilupakan untuk dibersihkan.
Di sini kuman sembunyi:
- wastafel
- toilet (pada mangkuk toilet, dudukan, flush, dan pegangan (shower),
- bak mandi atau bathtup. Utamanya di tempat pembuangan airnya,
- lantai toilet,
- pegangan pintu kamar mandi,
- tombol lampu kamar mandi,
- alat-alat kebersihan.
Pisahkan kamar mandi dengan tempat penyimpanan alat-alat kebersihan.
Kondisi yang lembap dapat mengundang kuman berkembangbiak dan dapat menjadi perantara tersebarnya kuman ke seluruh bagian rumah. Selalu simpan dalam keadaan kering.
Baca Juga: Tips Bikin Rumah Tak Sumpek, 8 Kriteria Barang Wajib Disingkirkan dan Cara Kelola Sampah Buangannya
5. Permukaan yang Sering Disentuh
Beberapa bagian dan elmen rumah sangat sering bersentuhan langsung dengan kulit kita. Barang- barang ini sangat mungkin menjadi sarana penyebaran kuman.
- handle pintu
- mainan
- telephon dan handphone
- keyboard computer
Selain rutin membersihkan bagian-bagian ini, rajinlah mencuci tangan sebelum dan sesudah menggunakan alat-alat ini.
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)