IDEAonline - Open plan spaceadalah gaya tata letak ruangan yang kini banyak digandrungi penghuni rumah modern.
Saat ini, setiap rumah mulai dari apartemen kecil hingga vila yang luas dapat menerapkan konsep ruangan terbuka ini.
Tren ini pun mungkin membuat IDEA Lovers tertarik untuk membawa konsep open plan ini ke rumah IDEA Lovers.
Mendapatkan keseimbangan antara rasa keterbukaan dan penggambaran ruang yang tepat secara visual adalah elemen kunci dan untuk mengaplikasikannya dengan benar.
Namun, membawanya ke rumah IDEA Lovers mungkin lebih rumit daripada yang IDEA Lovers bayangkan.
Berikut adalah beberapa kesalahan yang umum terjadi dalam penerapan open plan space, dilansir dari decoist.com.
Terlalu Banyak Gaya
Konsep umum dari ruang terbuka adalah untuk menciptakan satu pengaturan besar di mana gayanya tidak terlalu berbeda dari satu ruangan ke ruangan lainnya.
Mempertahankan gaya tunggal di ruang tamu, dapur, dan ruang makan memberikan interior IDEA Lovers tampilan yang lebih rapi dan bebas dari kekacauan.
Hal ini juga memungkinkan IDEA Lovers untuk menggunakan palet warna yang tidak menggunakan terlalu banyak warna yang bervariasi.
Bahan yang digunakan pun hanya dua atau tiga jenis yang berbeda.
Pemisahan Fungsi Ruang yang Tidak Tepat
Meskipun tidak ada dinding antara dapur, ruang makan, dan ruang tamu dalam ruangan open plan, IDEA Lovers tetap membutuhkan pemisah ruang yang jelas untuk mendapatkan tampilan terbaik.
Ini dapat dilakukan dengan menggunakan rak, permadani, langit-langit palsu, dan bahkan mungkin beberapa tingkat yang terletak hanya beberapa langkah di atas atau di bawah satu sama lain.
Ini adalah cara yang mudah, hemat biaya, dan lancar di mana IDEA Lovers dapat membuat ruangan di dalam ruangan tanpa kehadiran dinding yang sebenarnya.
Pencahayaan Buruk di Area Berbeda
Terlepas dari beragam manfaat yang dimiliki ruang tamu terbuka, tidak adanya dinding di sini bisa menjadi sebuah kekurangan.
Hal ini bisa berakibat pada pencahayaan ruangan.
Ini berarti IDEA Lovers perlu merencanakan perlengkapan pencahayaan jauh sebelumnya bersama dengan penempatan lampu tersembunyi yang tepat untuk menghindari rasa kusam.
Selain itu, IDEA Lovers harus mengatur akses cahaya alami dalam ruangan sebelum memilih penempatan dapur dan ruang makan.
Baca Juga: Tips untuk Orang Tua saat Mempersiapkan Anak Menerima Vaksinasi Covid-19
Ukuran Furnitur yang Digunakan
Baik itu di ruang tamu maupun ruang makan, penting untuk memilih furnitur yang proporsional dengan desain keseluruhan dari pengaturan open plan.
Furnitur yang terlalu besar tidak hanya menimbulkan kemacetan tetapi juga mengganggu dinamika dengan area lain di ruang tamu.
Jika IDEA Lovers dapat mengatur untuk mendekorasi ruangan dengan sentuhan akhir yang serupa dengan gaya keseluruhan ruang, maka itu akan membuat pengaturan yang lebih menarik.
Aliran Pergerakan Antar Zona Berbeda
Di mana IDEA Lovers meletakkan sofa, kursi, dan area hiburan, semuanya merupakan pilihan penting dalam ruang terbuka untuk berbagai alasan.
Sebagai permulaan, IDEA Lovers membutuhkan beberapa dinding dengan beberapa outlet listrik yang berbeda, untuk membuat segalanya jauh lebih mudah.
IDEA Lovers juga membutuhkan area gerak dari satu ruangan ke ruangan lain tanpa hambatan.
Berjalan dari ruang tamu ke ruang makan dan kemudian ke dapur seharusnya tidak terasa seperti berjalan melalui labirin.
Baca Juga: Tidak Sebatas Hitam dan Putih, Monokromatik juga BIsa Berwarna, Ini Caranya!
Tidak Ada Perencanaan
Rencanakan bagaimana ruang tamu dan dapur perlu berfungsi sebelum menentukan denah lantai akhir.
Mengubah hanya satu bagian ruangan di sini menyebabkan kita harus membuat perubahan yang lebih besar di dua bagian lainnya.
Rencanakan ke depan dan sisakan ruang untuk penambahan di masa mendatang, jika memungkinkan.
Juga, mengurangi belanja impulsif adalah cara yang bagus untuk menjaga agar rencana open plan space tetap bebas dari kekacauan.
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)