IDEAonline - Apakah IDEA Lovers pernah mendengar tentang gaya ekletik sebelumnya?
Bagi IDEA Lovers yang memiliki ketertarikan dalam bidang interior, istilah ini mungkin sudah tidak terdengar asing lagi.
Gaya eklektik sesungguhnya adalah jenis desain interior yang memadukan gaya dan motif yang berbeda menjadi satu untuk menciptakan estetika yang unik.
Desain eklektik sering kali didorong oleh tema menyeluruh seperti bohemian eklektik—yang mengadaptasi gaya bohemian dengan prinsip ekletik.
Gaya desain interior ini adalah salah satu yang paling populer di era modern.
Apabila IDEA Lovers tertarik untuk menerapkan gaya desain ini di rumah, berikut adalah seluk beluk yang harus IDEA Lovers ketahui, dilansir dari masterclass.com (09/09/2021).
Baca Juga: Optimalkan Kinerja AC dengan Peletakan Unit Oudoor AC yang Tepat, Ini Tipsnya!
3 Karakteristik Gaya Eklektik
Desain interior eklektik menampilkan perpaduan beragam fitur estetika dan fungsional.
- Mencampur Elemen Visual yang Berbeda
Dekorasi eklektik menyatukan berbagai bentuk, komposisi, dan elemen desain yang biasanya tidak saling melengkapi untuk menciptakan dimensi atau lapisan tambahan yang menarik.
Baca Juga: Taman Vertikal bisa Didesain Optimal dan Lebih Kreatif dengan Mengikuti Langkah Ini
- Perpaduan Gaya Modern dan Tradisional
Dalam desain ekletik, furnitur antik mungkin dipasangkan dengan seni arsitektur minimalis.
- Dikuratori dengan Cermat
Sering kali ada elemen atau tema yang menjadi pemersatu, seperti warna, tekstur, atau titik fokus tertentu.
Berikut adalah 5 tips mendekorasi interior dengan gaya eklektik yang dapat IDEA Lovers terapkan.
1. Pilih Warna Pemersatu
Palet warna dapat membantu menyatukan banyak elemen berbeda.
Pilih beberapa warna untuk diulang di seluruh skema desain IDEA Lovers.
IDEA Lovers dapat mengulangi warna-warna ini di karpet, bantal, meja, dan lampu lantai.
2. Miliki Titik Fokus yang Jelas
Titik fokus seperti dinding aksen, dinding galeri, atau perabot aksen dapat membantu menarik perhatian orang lain ke tempat tertentu dalam suatu ruangan.
IDEA Lovers juga dapat menggunakan bagian ini sebagai patokan untuk mendesain sisa ruangan.
Baca Juga: Akomodasi UMKM Lokal, IKEA Bali Resmi Dibuka, Visual Toko Gabungkan Budaya Swedia dan Bali
3. Padukan Pola, Warna, dan Tekstur
Mencampur bahan yang berbeda bersama-sama dapat memiliki dampak yang signifikan pada cara ruang terlihat dan terasa.
Ulangi beberapa pola dan tekstur yang tidak serasi di seluruh ruangan untuk membantu menciptakan rasa harmoni.
4. Campur Berbagai Gaya
Ruang eklektik dapat menampilkan beberapa elemen dari gaya yang berbeda.
Bereksperimenlah dengan berbagai kombinasi koleksi atau item unggulan untuk memahami apa yang cocok.
Misalnya, meja kopi victorian mungkin bekerja dengan sangat baik di ruang tamu art deco.
Dinding galeri minimalis mungkin menjadi titik fokus yang sempurna untuk ruang makan bertema desain memphis.
5. Sertakan Ruang Negatif
Ruang negatif memberi mata kita waktu untuk beristirahat di ruang eklektik.
Pisahkan desain interior eklektik dengan warna-warna netral dan ruang kosong untuk memastikan IDEA Lovers tidak mebusmembanjiri mata atau membuat ruangan terasa berantakan.
Baca Juga: Natal Sudah Tidak Jauh Lagi, Ini 10 Tips Mempersiapkan Pohon Natal di Rumah
#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis
(*)