Cara Menentukan Posisi Tidur Bumil, Sebaiknya Bantal Diposisikan Dibawah Kepala dan Bahu

Rabu, 02 Februari 2022 | 12:06
Freepik.com

Posisi tidur ibu hamil.

IDEAonline -Tidur adalah satu-satunya cara efektif untuk memperbaiki dan meremajakan tubuh.

Sudah banyak penelitian yang mengungkap bahaya kurang tidur dalam jangka pendek dan jangka panjang, mulai dari mudah terserang gelisah, sakit kepala, meningkatnya detak jantung, hipertensi, gangguan pencernaan, depresi, bahkan disfungsi sistem kekebalan tubuh.

Baca Juga:Enggak Banyak yang Tahu, Handuk Kasar Bisa Jadi Lembut Kembali Bak Handuk Hotel Hanya dengan Modal Rp 20 Ribuan

Baca Juga:Cara Mencuci Keset dengan Bantuan Soda Kue, Mudah dan Murah!

Lalu, bagaimana posisi tidur yang tepat saat hamil itu?

Dilansir dariwartakotalive,Sikap, postur, atau posisi tidur yang tepat saat hamil sebenarnya tak jauh berbeda seperti kala tak hamil, hanya saja karena ibu memang membawa beban di perut ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Berikut posisi tidur yang tepat saat hamil, juga posisi tubuh yang tepat saat bangun tidur.

Postur tubuh tepat saat tidur.

- Untuk tidur telentang, selain menaruh bantal di kepala, taruhlah juga di bawah bahu. Cara ini dapat menghindari sesak napas.

- Menaruh bantal di bawah kaki juga dapat menghindari pengumpulan darah di anggota tubuh tersebut.

- Posisi tidur terbaik bagi ibu hamil adalah berbaring miring ke sebelah kiri dengan lutut agak ditekuk dan ditaruh bantal di antaranya.

Baca Juga:Manfaat Ajaib Minyak Kayu Putih yang Jarang Diketahui, Coba Teteskan ke Air Pel Lantai!

Baca Juga:Tips Mencegah Nyamuk Datang dengan Bantuan Serbuk Kayu Manis

Jangan lupa, tempatkan bantal di bawah kepala dan bahu. Berbaring ke sisi kiri ini akan membuat sirkulasi darah ke janin tidak terganggu.

freepik.com

Kondisi tertentu pada ibu hamil ini harus lebih banyak istirahat, apa saja?

- Sesekali untuk menghindari rasa pegal dan sakit tentu boleh bolak-balik ke sisi kanan.

- Setelah kehamilan membesar, sebaiknya ibu hamil tidur dengan posisi kepala agak tinggi. Hindari tidur dengan posisi datar, karena semakin datar, tekanan rahim pada paru-paru semakin besar dan bisa membuat sesak napas.

- Seandainya terjadi sesak napas, berlatihlah pernapasan dengan cara: menarik, menahan, dan mengeluarkan napas, seperti yang biasanya dilakukan pada senam hamil di usia kehamilan 6-7 bulan.

Baca Juga:Waspada DBD Mewabah, Jangan Sepelekan Jentik Nyamuk yang Berkembang, Ini Cara Cegahnya!

Baca Juga:Cara Mengusir Nyamuk di Hunian, Satu Rumah Bisa Bebas dari Penyakit DBD

Postur tubuh tepat saat bangun dari tempat tidur.

- Hindari perubahan posisi secara tiba-tiba. Bangun tergesa-gesa meningkatkan risiko perut menjadi tegang bahkan ibu bisa mengalami kontraksi dan pusing-pusing.

- Saat akan bangun, gulingkan tubuh ke sisi tempat tidur secara perlahan.

- Gunakan satu tangan menahan tubuh untuk membantu posisi duduk dan kedua kaki diayunkan turun ke sisi tempat tidur. Duduklah sebentar, lalu baru berdiri.

Baca Juga:Sedikit yang Tahu, Tisu Bayi dan Jus Lemon Ampuh Angkat Debu Membandel, Simak 3 Benda Rumahan Lainnya!

Baca Juga:Seolah Tak Takut Habiskan Uang Suami, Lesti Kejora Penuhi Lemari Bayi dengan Barang Branded: 'Kan Nanti Ada Adeknya!'

- Jika terjadi kram (yang memang umum dialami semasa kehamilan) luruskan kaki dan tekuk jari-jemari kaki ke arah muka sampai terasa otot-otot kaki relaks. Baru kemudian berdiri secara perlahan.

Sebagian artikel telah tayangdi Wartakotalive dengan judulIni Cara Tidur yang Benar Bagi Wanita Hamil

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Sumber : Warta Kota

Baca Lainnya