IDEAonline –Bingung ketika memutuskan warna apa yang cocok untuk interior rumah?
Apalagi ada ribuan warna yang harus IDEA lovers pilih ketika datang ke toko cat.
Sebenarnya ada cara mudah untuk mengkoordinasi warna, yakni dengan mendesain ruangan dengan palet warna monokrom.
IDEA lovers pasti berpikir kembali “Kenapa warna monokrom?”
Ketika membayangkan warna monokrom pasti tidak jauh dari warna hitam dan putih yang mencolok dengan tambahan warna abu-abu.
Baca Juga:Bukan Sekedar Bikin Adem, Simak Alasan Kenapa IDEA lovers Harus Menanam Pohon di Rumah!
Namun, pada dasarnya monokrom identik dengan tampilan skema warna dasar dan corak untuk hasil akhir yang kohesif.
Untuk lebih jelasnya IDEA lovers bisa memilih warna cat interior monokrom hijau dengan corak warna hijau zaitun, zamrud dan hijau mint.
Jadi, warna monokrom bukan hanya warna hitam dan putih tapi warna-warna hangat yang senada, bisa dikatakan warna monokrom.
Asal kataMonokromatik
Monokromatik berasal dari duakata dalam bahasa Yunani, yaitu mono (berarti tunggal) dan chroma (berartiwarna yang terlihat pada permukaan).
Baca Juga:Jelang Lebaran, Jangan Sampai Taman Tampak Berantakan, Lakukan 3 Hal Ini!
Jadi monokromatik bisa diartikan sebagaisesuatu yang bersifat satu warna. Dalam dunia grafis, istilahmonokromatik diartikan sebagai hitamdan putih.
Dalam interior, monokromatiksering digunakan untuk penggunaanwarna tunggal pada setiap permukaanbenda yang tampak dalam satu ruangan.
Tapi warna tunggal yang dimaksud di sinibukan berarti satu jenis warna, melainkanbisa menggunakan variasi terang-gelapdari sebuah warna.
Tone lebih abu-abuatau warna yang lebih pucat termasuk didalamnya. Pola monokromatik biasanyaadalah penggunaan warna-warna primeryang kemudian dipadankan denganputih, hitam, abu-abu, atau warna netrallainnya.
Sebuah ruang yang didesain denganmonokromatik hijau, misalnya, akanmenggunakan corak tunggal dari hijauyang dipadankan dengan putih.
Mungkindi ruang itu ada sofa dengan pelapiskain warna hijau gelap, dindingnya dicathijau pucat, gordennya hijau pupus, dankarpetnya kombinasi hijau dan putih. Sementara itu kusen, jendela, pintu, danplafon diberi warna putih.
Baca Juga:Apa Saja Ukuran Kasur di Hotel? Ketahui Dulu Sebelum Pesan Kamar Saat Lebaran Nanti
Baca Juga:Bebaskan Momen Lebaran dari Asap Rokok, Ini 5 List Tanaman yang Dapat Segarkan Rumah!
Monokromatik menghasilkan efekmenenangkan dan sangat mudahdicerna oleh mata. Keuntungan lainmenggunakan warna ini adalah mudahdikelola dan menarik secara visual.
IDEA lovers tidak perlu berpikir terlalu keras untukmemadankan hijau gelap dengan hijauterang, karena dua warna ini masih satukeluarga.
Tapi kelemahannya, karena menggunakan warna tunggal, sulituntuk menyorot elemen-elemen yangpenting, yang ingin IDEA lovers tonjolkan.
Misalnya, untuk menonjolkan karpetdi antara elemen interior lain sepertisofa, dinding, sofa, akan terasa sulit bilasemuanya menggunakan gradasi hijau.
Warna monokromatik juga sangatsedikit memberikan kontras sehinggaberpotensi terlihat membosankan.
Untuk mengatasi agar ruang tidak terasamembosankan, gunakan permainangradasi yang tepat untuk memberikanefek lebih dinamis.
Selain itu, masalah inijuga bisa diatasi dengan menggunakanvariasi dalam desain elemen-elemeninterior yang terlibat di dalam saturuangan.
Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di websitewww.ideaonline.co.id,Facebook IDEA Online,TikTok IDEAonline,Instagram @ideaonline,Instagram @tabloidrumah, danYoutube IDEA RUMAH.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving
(*)