IDEAOnline-Mengaplikasikan bukaan kaca besar sebagai jalan masuknya cahaya, banyak diterapkan pada rumah-rumah modern masa kini.
Hal ini dilakukan sebagai upaya mengoptimalkan cahaya alami yang diberikan gratis oleh alam untuk mencegah kelembapan di dalam rumah dan mencegah kuman dan bakteri berkembang biak.
Namun, satu hal tak boleh dilupakan adalah, melengkapi bukaan kaca ini dengan pengaman agar tidak mudah dijadikan jalan masuk bagi pencuri.
Teralis nyatanya cukup efektif digunakan sebagai pertahanan awal untuk menghalau pencuri di rumah. Asal diaplikasikan dengan cara yang benar dan pilihan desain yang tepat.
Sayangnya, sebagian besar pemilik rumah mengabaikan desain dan cara memasangnya.
Akibatnya,teralis justru menjadi salah satu penghalang bagi pemilik rumah saat keadaan darurat terjadi.
Misalnya, saat terjadi keadaan darurat seperti kebakaran, teralis menjadi penghalang bagi penghuni rumah untuk menyelamatkan diri, karena susah dibuka dari dalam.
Baca Juga: Cegah Maling Beraksi di Rumah saat Lebaran dengan Hal yang Biasa Dianggap Sepele Ini
Nah, unuk menghindari hal ini, berikut panduan memasang teralis jendela yang bisa IDEA Lovers terapkan.
1. Sesuaikan desain teralis dengan model jendela.
Masing-masing hunian tentunya memiliki karakternya sendiri.
Untuk rumah dengan desain modern akan lebih baik memilih desain teralis yang simpel. Fokuskan pada fungsionalnya sebagai pengaman.
2. Pilih material teralis yang kokoh.
Gunakan material teralis yang kokoh, misalnya besi beton, besi ulir, dan besi tempa.
Saat inipun sudah banyak di pasaran jenis-jenis material teralis lain yang modern dengan kekuatan yang bisa diandalkan, UPVC misalnya.
Material-naterial baru ini meski sangat kokoh, juga sangat mudah dibentuk sesuai selera.
Pilihan bentuk teralis bisa bulat, persegi atau kombinasi.
Baca Juga: Bikin Unik Interior dengan Memasukkan Elemen Desain yang Tak Senada
3. Perhatikan desain dan dimensi pemasangan teralis.
Buat jarak antar jeruji sekitar 10 cm - 20 cm. Ukuran ini bisa disesuaikan juga dengan ukuran kusen jendela.
Teralisuntuk jendela lantai satu yang berhadapan langsung dengan luar rumah sebaiknya dipasang permanen agar lebih aman.
4. Pasang satu teralis yang bisa dibuka-tutup.
Pasang satu teralis yang dapat dibuka-tutup yang dilengkapi kunci untuk mengantisipasi jika terjadi kebakaran dan penghuni rumah butuh jalan keluar.
Ruang antar jeruji harus cukup untuk dimasuki satu tangan, agar buka tutup jendela tidak terganggu.
Baca Juga: Tips Rumah Aman dan Ramah untuk Anak-Anak, Bebas Kekacauan dan Tak Mudah Berantakan
5. Simpan kunci dan pastikan tidak rusak.
Pastikan kunci disimpan di tempat yang mudah diingat.
Selain itu, pastikan kunci lancar dibuka dengan cara meminyakinya secara teratur atau sering mencoba membuka dan menutupnya.
Nah, IIDEA Lovers, dengan cara dan tips memasang teralis jendela ini rumah tidak saja aman dari orang luar, tetapi juga aman saat terjadi kondisi darurat.
Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di websitewww.ideaonline.co.id,Facebook IDEA Online,TikTok IDEAonline,Instagram @ideaonline,Instagram @tabloidrumah, danYoutube IDEA RUMAH.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving
(*)