Jangan Sampai Salah Memberi Asupan, Berikut Perbedaan Cahaya Langsung dan Tidak Langsung untuk Merawat Tanaman!

Senin, 30 Mei 2022 | 07:00
The Spruce

Ilustrasi pencahayaan untuk tanaman

IDEAonline - Apakah IDEA Lovers seseorang yang tertarik dengan tanaman?

Atau bahkan IDEA Lovers adalah seseorang yang menanam tanaman di rumah?

Jika iya, mungkin istilah “cahaya langsung” atau “cahaya tidak langsung” sudah tidak terdengar asing lagi.

Dalam panduan merawat tanaman, kita mengenal dua jenis cahaya yang biasa dibutuhkan tanaman, yaitu cahaya langsung dan tidak langsung.

Lantas, apa perbedaan antara keduanya?

Dilansir dari decoist.com, berikut adalah perbedaan antara cahaya langsung dan tidak langsung.

Baca Juga: Sempat Mati Suri Kini Banyak Peminatnya, Begini Cara Memesan dan Kisaran Harga Ubin Klasik yang Harus Diketahui

Tanaman yang Membutuhkan Cahaya Langsung vs Tidak Langsung

Tanaman membutuhkan cahaya untuk berkembang, karena merupakan komponen utama dari proses fotosintesis.

Setiap tanaman memiliki kebutuhan cahaya yang berbeda untuk meningkatkan produksi makanan.

Ketika matahari langsung mengenai tanaman, kita berbicara tentang cahaya langsung—biasanya datang dari jendela yang menghadap ke selatan atau barat.

Sinar matahari tanpa filter mungkin terlalu keras untuk beberapa tanaman.

Namun, ia menawarkan kondisi ideal untuk kaktus dan tanaman lain yang secara alami menerima banyak sinar matahari.

Cahaya tidak langsung mengacu pada matahari yang diterima tanaman ketika berada di area teduh ruangan yang menerima cahaya terang.

Misalnya, sebuah tanaman akan menerima cahaya tidak langsung ketika ditempatkan di belakang tanaman lain.

Atau, tirai jendela mungkin bisa menyaring cahaya.

Dalam kebanyakan kasus, pengaturan dalam ruangan akan memberikan sinar matahari tidak langsung.

Baca Juga: Tertarik untuk Menggunakan Batu Alam pada Meja Dapur? Pertimbangkan Terlebih Dahulu Pro dan Kontranya

Apakah cahaya melalui jendela dihitung sebagai langsung atau tidak langsung?

Cahaya yang melewati jendela dianggap tidak langsung, karena sinar akan menyebar dan tidak akan memiliki intensitas yang sama.

Namun, itu tergantung pada jendelanya. Jika jendela kita menghadap ke selatan dan tidak ada penghalang, itu dapat dianggap sebagai cahaya langsung.

Jika sinar matahari melewati tirai, atau dipantulkan, itu dianggap sebagai sinar matahari tidak langsung.

Jendela Menghadap Barat vs Timur

Jendela yang menghadap ke barat dan timur memberikan jumlah sinar matahari yang berbeda.

Jendela yang menghadap ke timur menawarkan banyak sinar matahari di pagi hari. Namun, itu lemah.

Kita tidak bisa mengatakan hal yang sama ketika berbicara tentang jendela yang menghadap ke barat.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Coba Gantung Ampas Kopi di Kamar Mandi, Bisa Hilangkan Bau Tak Sedap!

Matahari akan memancarkan cahaya di sore hari, lebih panas dari jendela yang menghadap ke timur.

Ketika memutuskan tempat untuk meletakkan tanaman, kita harus dipandu oleh kebutuhan mereka.

Jika tanaman kita membutuhkan sinar matahari sedang, lebih baik meletakkannya di jendela yang menghadap ke timur.

Jendela yang menghadap ke barat bisa sangat terang, tetapi juga cenderung lebih panas.

Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di website www.ideaonline.co.id, Facebook IDEA Online, TikTok IDEAonline, Instagram @ideaonline, Instagram @tabloidrumah, dan Youtube IDEA RUMAH.

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Sumber : decoist.com