IDEAonline-Kanker darah atau biasa disebutleukimiasaat ini banyak menyerang para lansia.
Meski demikian, kesadaran masyarakat terhadap kanker darah pada penderita usia lanjut, khususnya di Indonesia terlihat masih rendah.
Berbeda dari kanker pada umumnya yang dikelompokkan dari stadium 1 hingga stadium 4, keganasan kanker darah dilihat dari jenisnya, dimana salah satu yang paling dikenal adalahLeukimia.
SelainLeukimia, kanker darah juga memiliki dua jenis lainnya yaituLymphomadanMultiple Myeloma.Lymphomaadalah kanker sistem limfatik yang mempengaruhi jenis sel darah putih yang disebut limfosit.
Sementara,Multiple Myelomaadalah kanker yang menyerang plasmosit, yang merupakan bagian sel darah putihdan bertugas memproduksi antibodi untuk mengatasi infeksi.
Multiple Myelomabisa terjadi akibat produksi berlebihan dari sel plasma sehingga myeloma proteins menghancurkan tulang dan sumsum darah dan membuat penderitanya mudah terkena infeksi.
Tidak sedikit pesohor Tanah Air yang terserang penyakit ini dan akhirnya meninggal dunia akibat leukimia.
Sebut saja Ani Yudhoyono dan Ferry Wijaya mendiang suami Ririn Ekawati.
Leukimia sendiriadalah penyakit yang menyerang jaringan pembentuk darah, sumsum tulang belakang, dan juga sel-sel darah.
Akibatnya, penyintas akan mengalami penurunan daya tahan tubuh secara drastis.
Melansir dariBonemarrowmx.com, ada dua hidangan yang dinilai bisa menjadi penyebab kanker darah.Apa itu?
1. Daging olahan
Makanan seperti sosis atau burger memang sangat digemari, terutama oleh anak-anak dan remaja.
Hanya saja, penelitian membuktikan kalau konsumsi produk olahan bisa meningkatkan risiko terkena leukimia sampai pada 74%.
Pasalnya, daging olahan mengandung nitrit dan nitrat yang erat kaitannya sebagai penyebab berkembangnya sel kanker darah.
Sebuah penelitain pada tahun 2009 menyebutkan bahwa dua bahan tambahan itu erat kaitannya dengan penyebab perkembangan sel kanker khususnya leukimia.
Sebenarnya, nitrit dan nitrat berguna untuk menurunkan risiko penyakitbotulisme, yakni kondisi keracunan serius namun jarang terjadi.
Namun kalau mengonsumsi daging olahan tersebut dalam jumlah banyak, bahan tambahan dalam makanan tersebut bisa berbalik menjadi penyakit, salah satunya mengaktifkan sel kanker.
2. Kopi
Kopi merupakan salah satu minuman yang sangat digemari banyak orang.
Namun, siapa sangka jika minuman sejuta umat ini bisa menyebabkan leukimia jika dikonsumsi ibu hamil?
Hal itu dibuktikan oleh penelitian dariAmerican Journal of Obstetrics & Gynecologyyang memperlihatkan ibu hamil minum kopi memiliki 60% risiko lebih tinggi bayinya mengidap leukimia.
Kafein yang terdapat pada kopi memang bisa diterima oleh ibu namun tidak dengan janin.
Pasalnya, metabolisme janin masih belum sempurna sehingga tidak sepenuhnya memetabolisme kafein yang masuk dalam tubuh.
Kafein dimungkinkan merusak atau mengganggu DNA janin hingga membuat calon bayi lebih rentan terhadap leukimia.
Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di websitewww.ideaonline.co.id,Facebook IDEA Online,TikTok IDEAonline,Instagram @ideaonline,Instagram @tabloidrumah, danYoutube IDEA RUMAH.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving
(*)