IDEAonline - Saat ini, semua orang sedang jatuh cinta pada gaya desain yang cenderung lebih sederhana dan estetik.
Sebab itu, banyak orang kini melirik gaya desain minimalisme.
Di antara banyaknya ciri khas gaya interior minimalis, penggunaan material kaca menjadi salah satu yang menonjol.
Kaca memang merupakan material yang sangat cocok dengan gaya minimalisme yang modern.
Dilansir dari residencestyle.com (10/10/2019), berikut adalah kelebihan material kaca yang sering digunakan dalam rumah minimalis modern.
Menciptakan Ilusi
Dengan permintaan konstruksi perumahan yang masih tinggi meskipun area menjadi lebih padat, lebih banyak developer bermain dengan kaca untuk membuat ruang kecil tampak lebih besar.
Pada rumah modern, kaca memberikan sensasi keterbukaan dan ruang yang luas.
Misalnya, panel kaca tembus pandang dapat digunakan sebagai partisi koridor, menghadirkan fasad area yang lebih luas.
Kaca bening juga dapat digunakan untuk membangun dinding, menciptakan kesan bahwa ruangan mengalir mulus satu sama lain.
Begitu juga dengan shower enclosure yang terbuat dari kaca menghadirkan ilusi kamar mandi yang lebih besar.
Kaca hampir tidak terlihat dan juga memungkinkan banyak cahaya untuk mengisi area interior ruangan.
Menggabungkan kaca dengan dinding berwarna terang, detail yang bersih dan modern, serta dekorasi yang rapi memberi ruang daya tarik yang berkelas dan modern.
Bahan ini tidak hanya digunakan sebagai partisi ruangan, tetapi juga sebagai jendela dari lantai ke langit-langit dan pintu kaca di teras.
Bahkan jika sebuah rumah terletak di daerah padat penduduk, struktur kaca dapat membangkitkan kesan bersih dan modern.
Abadi
Minimalisme menarik karena mengimbangi waktu yang bergulir cepat di sekitar kita.
Namun karena sifat desain yang periodik, minimalisme pun jatuh dari tren.
Di sisi lain, kaca akan selalu ada karena merupakan komponen mendasar dari desain apa pun.
Tahan Cuaca
Kaca dapat menahan hujan, angin, dan matahari.
Kaca juga dapat memantulkan, membiaskan, dan menyerap cahaya yang memungkinkan penghuninya mengatur cahaya alami yang dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari mereka.
Material ini juga memiliki stabilitas termal yang sangat baik karena memiliki nilai ekspansi termal yang rendah.
Ini menyiratkan bahwa ketika suhu berubah, kaca tidak mengembang atau menyusut jauh dibandingkan dengan produk konstruksi lainnya.
Isolasi
Karena reaksinya terhadap cahaya tampak, kaca merupakan isolator yang ideal terhadap panas, listrik, dan gelombang elektromagnetik.
Beberapa jenis kaca juga sangat tahan terhadap sinar ultraviolet, sinar-X, dan inframerah. Tergantung pada ketebalan kaca, itu juga dapat menahan transmisi suara.
Ketahanan Kimiawi
Peralatan gelas laboratorium secara tradisional terbuat dari kaca.
Pasalnya, kaca bisa menoleransi efek reaksi kimia.
Ini memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap sebagian besar bahan kimia korosif seperti alkali dan asam anorganik.
Pilihan Bentuk dan Warna
Kaca dapat diolah dalam bentuk dan warna apa pun.
Tergantung pada kebutuhan, kaca dapat dibentuk dan diwarnai.
Kaca juga mudah didapat, tidak seperti bahan bangunan lain yang sulit ditemukan.
Dapat Berubah Menjadi Karya Seni
Kaca juga dapat mengubah ruangan menjadi seni kontemporer, sekaligus menjaga ruangan tetap fungsional.
Seorang desainer interior juga dapat menggunakan kaca untuk membuat pernyataan sebagai dekorasi.
Kaca adalah bahan serbaguna yang menambah nilai estetika untuk setiap bangunan.
Selain itu, dapat digunakan untuk isolasi, komponen struktural, dan bahan kelongsong.
Bangunan lain juga menggunakannya sebagai fasad dan partisi kamar.
Ketika sebuah proyek diselaraskan dengan minimalisme, kaca adalah salah satu bahan terbaik untuk memulai.
Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di website www.ideaonline.co.id, Facebook IDEA Online, TikTok IDEAonline, Instagram @ideaonline, Instagram @tabloidrumah, dan Youtube IDEA RUMAH.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving
(*)