Ketahui Serba-serbi Kuarsit, Material Batuan Alam yang Tidak Kalah Cantik dari Granit ataupun Kuarsa!

Senin, 12 September 2022 | 10:11
TINO Natural Stone

Ilustrasi material kuarsit di dapur

IDEAonline - Selama ini, IDEA Lovers mungkin sudah familiar dengan material batuan kuarsa, granit, atau marmer.

Namun, apakah IDEA Lovers tahu mengenai kuarsit?

Memang namanya serupa dengan kuarsa ataupun granit, tetapi kuarsit adalah material batuan dengan karakter yang berbeda lho!

Dilansir dari architectureartdesigns.com, berikut adalah serba-serbi kuarsit yang harus IDEA Lovers ketahui!

Baca Juga: Bapak-bapak Pasti Senang, Nilfisk Tawarkan After-sales Service Warranty Selama 10 Tahun, Kepoin Experience Store Yuk!

Apa itu kuarsit?

Kuarsit adalah jenis batu alam yang terbentuk dari batuan sedimen yang sangat resisten.

Mereka terdiri dari 75% kuarsa dan 25% bahan lainnya seperti turmalin, muskovit, biotit, dan lain-lain.

Apa perbedaan antara kuarsit, kuarsa, dan batu alam lainnya?

Banyak orang akhirnya bingung antara batu kuarsit dengan batu lain, terutama marmer.

Namun, faktanya masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda dan unik.

Sebagai konsumen, kita perlu mewaspadai perbedaan tersebut agar tidak salah pilih.

Kuarsit berbeda dari kuarsa dalam komposisi. Sementara kuarsa adalah 90% kuarsa murni, kuarsit memiliki lebih sedikit kuarsa dalam komposisinya.

Ini berbeda terutama dalam penampilan karena kuarsa memiliki permukaan bertitik.

Perbedaan utama lainnya antara kedua batu tersebut adalah bahwa kuarsit dapat digunakan baik di dalam maupun di luar ruangan, sedangkan kuarsa hanya boleh digunakan di dalam ruangan.

Baca Juga: 'Alhamdulilah' Tak Perlu Pakai Pesugihan, Coba Letakkan Ruang Tamu Menghadap Ke Arah Ini Bikin Rejeki Makin Lapang

Dengan marmer dan granit, perbedaannya pun menjadi lebih jelas.

Secara estetika, granit sangat berbeda dari kuarsit karena memiliki permukaan yang jauh lebih granular dan tidak beraturan.

Marmer, di sisi lain, paling dekat dengan kuarsit justru karena keduanya memiliki permukaan berurat.

Namun, kuarsit memiliki penampilan yang lebih seperti susu dan urat yang lebih halus daripada marmer.

Kuarsit juga unggul dalam hal kekuatan dan daya tahan.

Pada skala Mohs, grafik referensi di seluruh dunia yang digunakan untuk mengukur kekerasan bahan, kuarsa dan kuarsit mencetak tujuh poin, dengan 10 sebagai tingkat kekerasan maksimum dan 1 sebagai tingkat kekerasan minimum.

Pada skala yang sama, skor marmer antara 3 dan 4 poin, sedangkan granit 6 poin.

Baca Juga: Cakep Banget Sampai Dikira Pakai Desainer Interior, Simak 4 Rak Buku Ala Pinterest yang Cocok Diterapkan pada Desain Rumah Minimalis

Di mana sebaiknya kita menggunakan kuarsit?

Karena ketahanan dan keindahannya yang tinggi, kuarsit adalah batu yang dapat diaplikasikan di berbagai lingkungan rumah, mulai dari meja hingga penutup lantai atau dinding.

Di kamar mandi, misalnya, batuan ini bisa digunakan di meja wastafel atau sebagai pelapis di area shower.

Di dapur, penggunaan batu klasik adalah sebagai countertop dan juga berfungsi sebagai bahan baku untuk kitchen island.

Di ruang tamu dan kamar tidur, kuarsit menonjol di penutup dinding, terutama yang paling menonjol di headboard tempat tidur atau dinding TV.

Kuarsit juga bisa diaplikasikan di area outdoor.

Dalam kasus lantai, perawatan khusus pada permukaan batu dianjurkan untuk mencegahnya menjadi licin.

Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di website www.ideaonline.co.id, Facebook IDEA Online, TikTok IDEAonline, Instagram @ideaonline, Instagram @tabloidrumah, dan Youtube IDEA RUMAH.

#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya