Agar Hemat Listrik, Empat Peralatan Elektronik Ini Perlu Dicabut Setelah Dipakai

Sabtu, 22 Oktober 2022 | 12:05
Idea.Grid.Id

Stop kontak

IDEAonline –Hampir semua peralatan elektronikdi rumahmembutuhkan daya listrik yang besar. Semakin lama durasi pemakaian perangkat elektronik, maka semakin besar pula biaya listrik yang harus dikeluarkan setiap bulan.

Untuk menekanbiaya listrik, tak sedikit pemilik rumah memutuskan untuk mengurangi pemakaian alat elektronik. Salah satunya dengan mengurangi menonton TV,menggunakan ovensesekali saja, hingga hanya menyalakan lampu ketika diperlukan.

Namun, cara tersebut ternyata tidak efektif. Mengutip dari situsGood HouseKeeping,membatasi penggunaan alat elektronik bukanlah cara yang tepat untuk menghemat biaya listrik. Pasalnya, ketika kabel alat elektronik tetap tertancap ke soket listrik, aliran listrik tetap berjalan.

Inilantaran semua produk dengan catu daya eksternal ataupengisibateraididesain untukmenarik daya terus-menerusketika tersambung dengan arus listrik. Tak heran, tagihan listrik tidak berkurang signifikan meskipenggunaanalat elektronikdibatasi.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Ketahui Unsur Pembentuk Api di Rumah, Ternyata Cara Memadamkan yang Aman Bukan Cuma dengan Air!

Meski demikian, ada beberapa alat elektronik yang kabel listriknya tidak bisa dicabut. Contohnya, kulkas. Apabila kabel listrik dicabut, bahan makanan di dalam kulkas bisa rusak.

Nah, untukmenekantagihan listrik, berikut peralatan elektronik yang harus selaludimatikandan dilepas dari stop kontak.

  1. Televisi (TV)
TVadalahsalah satu perangkat elektronik yang sering dibiarkan dalam kondisistandbyatau istirahat. Masih dikutip dariGood HouseKeeping,TVyang masih tercolok dengan sumber listrik, meski dalam keadaan tidak dioperasikan,akan memakan arus listrik yang samalayaknya ketika dinyalakan.

Karena itu, matikan TV ketika tidak digunakan atau jika berniat meninggalkan rumah dengan waktulama.Cabut kabel dari stopkontak, lalu colokkan kembali hanya ketika akan digunakan.

Baca Juga: Hati-Hati Saat Membeli Furnitur Antik yang Lama, Cek Beberapa Hal Berikut!

  1. Komputer
Sama seperti TV, perangkat komputer yang tidak dicabut dari stop kontak juga akan terus mengonsumsidayalistrik. Tak hanya itu, adaptor (charger)laptop serta ponsel yang masihterhubung denganlistrikjuga ikut memakan energi yang besar, kendati baterai kedua perangkat sudah terisi penuh.

Apabila mencabut seluruh kabel terasa merepotkan, Anda bisa menggunakan penyambung kabel dengan fitur pemutus arus. Ada baiknyaAnda jugatidak menggunakan stop kontak dengan tiga cabang atau berbentuk T karena lebih rentankorsleting.

  1. Pompa air
Rumah yang memiliki pompa air biasanya tidak menggunakan air dari PDAM, tetapimenarik air dari dalam tanah.Karena pompa air juga ikut memakandayalistrik ketika tidak dipakai, ada baiknya untuk mengurangi frekuensi penggunaan pompa air.

Misalnya, menampung air di bak besar untuk kebutuhan satu hari penuh, atau hanya menggunakan penampung air berkapasitas ekstra (toren) untuk pemakaian sehari-hari. Setelah jumlah air menipis, barulah pompa air dihubungkan kembali dengan stop kontak.

Baca Juga: Dapatkan Sofa Panoramik untuk Keluarga Anda yang Sedang Berkembang!

  1. Rice cooker
Selain ketiga perangkat di atas, alat elektronik lain yang juga perlu dicabut darisoket listrikadalahrice cooker.Pasalnya, tak hanya memakan daya listrik hingga 400 watt ketika digunakan untuk memasak, fitur penghangat nasi juga ikut memakan daya listrik yang cukup besar.

Oleh sebab itu, ada baiknya Anda hanya mencolokanrice cookerketika jam makan, lalu cabut kabel listrik setelah tidak digunakan. Apabilakapasitas listrik di rumah terbatas,hindari menghangatkan nasi ketika menggunakan banyak alat elektronik agarlistrik tidak padam.

Editor : Sheila Respati