IDEAOnline -Dapur minimalis sendiri memang tidak jauh dari konsep interior minimalis yang sudah sering kita ketahui di pasaran.
Desain minimalis adalah konsep desain yang menggabungkan antara estetika dan kesederhanaan.
Hasilnya pun adalah gaya dekorasi rumah yang luwes dan tidak berlebihan namun memiliki banyak manfaat maksimal.
Namun, melakukan renovasi dapur minimalisbukan hanya perkara mengubah desain lama menjadi desain baru.
Apalagi, jika luas rumah yang IDEA lovers miliki ukurannya mungil.
Apa saja yang perlu diperhatikan agar renovasi yang dilakukan menghasilkan ruang yang optimal baik dari sisi fungsi, layout, maupun estetika dapur itu sendiri?
Coba ikuti 6 tips renovasi dapurminimalis agar hasilnya optimal.
Baca Juga: Ada Banyak Cara untuk Memasukkan Cahaya Alami ke Rumah, Berikut Beberapa Caranya!
Baca Juga: Kisaran Harga 17 Material Lemari Dapur Minimalis dan Tabletop
1. Total atau Sebagian?
Sebelum memutuskan untuk merenovasi dapur di rumah, cermati terlebih dahulu renovasi seperti apa yang IDEA lovers butuhkan.
Apakah dapurminimalis perlu direnovasi total atau hanya sebagian?
Jangan terburu-buru memutuskan untuk merenovasi total yang pada akhirnya membuat IDEA lovers mengeluarkan biaya berlebih.
Renovasi bagian-bagian yang dibutuhkan saja, baik hanya dengan penambahan furniturbuilt-inmaupunre-designdapur.
Misalnya, pertahankan kabinet bawah jika memang ia masih dalam kondisi prima.
Dengan begitu IDEA lovers dapat melakukan renovasi sesuai yang diperlukan tanpa menghambur hamburkan biaya.
2. Lihat Penempatan Listrik
Di masa kini alat-alat rumah tangga tak lepas dari listrik, begitu pula alat-alat di dapur.
Perhatikan lokasi stop kontak dan kabel listrik di dapur minimalisyang lama.
Usahakan untuk tidak memindahkan kabel dan stop kontak tersebut agar tidak memakan biaya banyak.
Atur zona di dalam dapur, bagian kering dan basah.
Baca Juga: Ingin Ganti Table Top di Dapur Minimalis? Ini 5 Material Wajib Tahu
Baca Juga: 4 Kunci Hadirkan Dapur Minimalis di Rumah
Dengan begitu kamu akan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti tersetrum saat menggunakan alat dapur.
3. Perhatikan Pemipaan
Dapur butuh tempat untuk mencuci.
Piring, gelas, alat masak, hingga makanan, idealnya harus dibersihkan di area ini.
Tak heran, jika pemipaan untuk air bersih maupun pembuangan air kotor layak menjadi prioritas saat merenovasi dapur.
Apalagi, jika renovasi yang dilakukan harus berganti layout atau lokasi dapur dipindahkan.
Hal yang perlu diperhatikan adalah, pastikan titik saluran air bersih ini keluar beserta jalur air bersih dan kotornya.
Usahakan, agar pipa-pipa ini tertanam dan tidak terlihat.
Salah satu caranya dengan menyembunyikan di kabinet dapur minimalisatau ditanam di dinding.
Minimalisasi sambungan dan tekukan pipa, agar dapur terhindar dari kebocoran.
Jika kamu memindahkan lokasi dapur minimalis, usahakan agar sink yang baru tetap berada dalam satu jalur dengan sink yang lama.
Dengan begini, kamu hanya perlu menyambung pipa, tidak perlu membuat saluran air baru.
4. Lis Tambahan Peranti
Renovasi yang dilakukan tak hanya membuat tampilan dapur menjadi cantik.
Tetapi, juga menambah ruang baru untuk tempat penyimpanan yang lebih banyak.
Walau begitu, jangan sampai kamu “dimabuk kepayang” hingga menambah banyak peranti yang belum tentu berguna bagi kebutuhan sendiri.
Apalagi jika IDEA lovers bukan pemasak sejati, yang memasak makanan hanya seminggu sekali saat weekend.
Karena semakin banyak barang, akan membuat dapur minimalismenjadi sumpek dan semrawut.
Membuat lis peranti juga diperlukan.
Selain untuk memastikan tempat penyimpanan apa saja yang kamu butuhkan, juga untuk memastikan stop kontak.
Jangan sampai IDEA lovers punya peralatan elektronik tapi tak ada stop kontak yang cukup.
Atau jangan sampai stop kontak ini berada jauh dari tempat peranti diletakkan.
5. Menentukan lokasi
Merenovasi, tak jarang juga memindahkan lokasi.
Misalnya, dulunya dapur yang dibuat pengembang lokasinya di luar, tetapi karena beberapa pertimbangan khusus, dapur harus dipindah ke dalam rumah dan bergabung dengan ruang lainnya.
Atau, tadinya di area rumah paling belakang, dipindahkan ke area rumah paling depan, seperti dekat pintu masuk.
Jika terjadi hal seperti ini, yang perlu diperhatikan adalah kenyamanan fungsi ruang yang digabung.
Jangan sampai kehadiran dapur menjadi sumber masalah ketidaknyamanan ruang.
Idealnya, dapur dapat menaikkan citra ruang dan rumah secara keseluruhan.
Selain itu, karena pemindahan lokasi dan bergabung dengan ruang lainnya, desain dapur sebaiknya terlihat menarik.
Dari perilaku kamu pun, perlu ada perbaikan.
Baca Juga: Mempertimbangkan untuk Menggunakan Kompor Built-in di Rumah? Ketahui Dahulu Pro dan Kontranya!
Baca Juga: Ciptakan Ruang Hidup yang Cantik dengan Gambar, Berikut Caranya!
Jangan sampai tampilan dapur terlihat kotor dan banyak barang berserakan dimana-mana.
6. Kebutuhan ruang
Perhatikan kebutuhan ruang di rumah dan juga besar ruang yang tersedia.
Cermati ruang-ruang apa yang dibutuhkan.
Untuk rumah berukuran mungil maupun apartemen, terkadang hanya tersedia area kecil untuk dapur.
Renovasi dapur menjadi dapur multifungsi.
Kebanyakan orang menggabungkan dapur dengan ruang makan.
Namun, IDEA lovers bisa juga menggabungkan dapur dengan ruang tamu atau ruang baca.
Cek berita seputar hunian dan inspirasi terkini di websitewww.ideaonline.co.id,Facebook IDEA Online,TikTok IDEAonline,Instagram @ideaonline,Instagram @tabloidrumah, danYoutube IDEA RUMAH.
#Rumahminimalis #Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork #Rumahtropis #ConsciousLivingIDEA #ConsciousLiving
(*)