Kamar mandi yang terletak di rumah vila di kawasan Gunung Bunder, Bogor ini sangat menarik.Kamar mandi ini berukuran 3mx5m, dan dibagi menjadi dua area, kering dan basah yang seolah-olah terpisah. Pemilik mendesain dengan konsep yang sederhana, dari material yang juga sederhana.
Tanaman-tanaman dalam pot yang ditempatkan di area basah merupakan koleksi pemilik. Demikian juga beberapa benda etnik, seperti tongkat dengan ukiran yang ditempatkan di sisi kloset. Suasana kamar mandi ini alami, serta berkesan teduh dan cantik.
Area kering pada kamar mandi ini didesain dengan konsep yang sederhana, tapi tampil menawan. Area kering laksana beranda dengan dominasi material kayu. Nuansa yang dihadirkan merupakan nuansacountry.Dinding diapisi kayu pinus warna kemerahan, dihiasi tiang batang kayu sebagai tempat menggantung topi. Di satu sisi dibuat kabinet dari kayu rasamala sebagai tempat wastafel serta kabinet dengan laci-laci untuk menyimpan peralatan mandi, juga rak-rak di kedua sisinya.Sementara untuk area basah didesain selayaknya taman. Bak mandi dari gentong berwarna biru diletakkan menempel ke dindingslab. Di atasnya terdapat ambalan darislabjuga, untuk meletakkan pot tanaman. Kebanyakan tanaman dalam pot merupakan jenis keladi. Jika diperhatikan secara seksama, gantungan handuk pada area basah merupakan kreasi pemilik rumah yang terbuat dari batang pohon kayu rasamala. Cukup disangga batang lain yang ditempelkan ke dinding kamprot.
Pada bagian atapnya tidak menggunakan penutup. Area basah kamar mandi ini dibuat seperti ruang luar. Rimbunnya tanaman menegaskan kesan alami dan segar.
Foto : Dok.iDEA