Di atas meja etnik China di depan televisi terdapat lilim aroma terapi dan aksesori mungil. Lampu-lampu kuno dan meja antik ditempatkan di sudut kiri ruangan. Akar kayu dari pantai Kura, Bali, dan topeng kerang dari Afrika ditaruh di atas kabinet meja. Inilah beberapa suvenir yang jadi koleksi pemilik di ruang keluarga.Kebanyakan orang berpendapat, menyimpan banyak pernak-pernik sama dengan menyimpan sampah. Ruang pun akan terlihat penuh dan sumpek.
Akan tetapi hal tersebut tidak berlaku pada ruang ini. Banyaknya pernak-pernik malah dijadikan tema ruang agar terlihat lebih dinamis.Lihat saja barang-barang yang ada di atas meja. Lebih dari tiga barang terpajang disana. Dengan penataan yang tepat, akan timbul kesan rapi. Caranya dengan menata pernik di atas meja secara seimbang.
Di setiap sudut ada benda yang besar dan kecil.Begitu pula dengan penataan pernik di kabinet televisi. Ada keseimbangan penempatan aksesori dengan komposisi tinggi dan rendah. Dari komposisi, kita tidak merasa terganggu dengan banyaknya barang yang ingin ditampilkan.
Bagi Anda yang senang mengoleksi suvenir, kini tidak perlu khawatir lagi ruangan akan berantakan. Ide seperti ruangan ini dapat menjadi contoh yang mudah diaplikasikan.
Foto: Dok. iDEA/Martin
Properti: Home Deco Studio