iDEAonline.co.id- Gagang atauhandlepada kabinet berfungsi sebagai alat untuk membuka atau menutup pintu. Bentuknya bisa beragam, mulai dari yang polos hingga berlekuk-lekuk, tergantung pada gaya yang dipilih.
Seiring dengan semakin berkembangnya konsepdesain modern, bentukhandlepun bertransformasi menjadi semakin simpel dan dibuat praktis. Bahkan kini, beberapa desain modern mencoba menghilangkanhandlesebagai alat buka tutup furnitur.
Dengan meniadakanhandle, bentuk yang tercipta menjadi lebih sederhana dari sebelumnya. Tidak hanya itu, kabinet pun menjadi tersembunyi. Kalau di dapur, bentuk lemarinya menjadi lebih rapi.
Tentu saja ada konsekuensi yang harus ditanggung ketika menghilangkan peranhandleini. Tanpa handle, bagaimana cara membuka pintu kabinet? Beberapa cara terpikirkan oleh para desainer, seperti menggunakan sistem per pada pintu. Dengan sedikit tekanan, pintu kabinet akan terbuka. Praktis dan mudah digunakan oleh siapa saja.
Selain sistem per tersebut, dapat juga dibuat cerukan, entah pada bagian atas atau bawah pintu, sebagai pengganti peranhandletadi. Cerukan yang terletak pada satu sisi pintu itu tentu dibuat terselubung agar tidak tampak dari depan. Sisakan jarak di atas cerukan tersebut (bila cerukan berada di bagian atas pintu) sebagai ruang untuk tangan ketika membuka pintu.Tidak perlu terlalu lebar, cukup sekitar 3 cm. Dengan begitu, pintu kabinet pun dapat dibuka dengan mudah tanpa memerlukanhandletambahan.
Tidak hanya pada kabinet, sistem cerukan ini dapat pula diterapkan pada laci, dengan ketentuan yang persis sama. Dengan membuanghandledari kabinet anda dapat menyembunyikan ruang-ruang penyimpanan, kesan modern pun lebih terasa. Cara ini dapat mengubah tampilan dapur dengan mudah, bukan?
Foto: Dok. iDEA