iDEAonline.co.id - Ada tujuh cara untuk mencegah terjadinya kesalahan berulang kala merenovasi kamar mandi. Kamar mandi tidak hanya menjadi tempat untuk membersihkan badan.Namun, ruang ini juga seharusnya menjadi tempat ternyaman untuk melakukan relaksasi tubuh dari keletihan akibat aktivitas setiap harinya. Selain itu, ruang ini pun berguna sebagai tempat isi ulang energi.
Untuk itu, tentu saja Anda tidak ingin menghabiskan waktu, uang dan ketidaknyamanan pada kamar mandi. Berikut adalah 7 kesalahan dalam merenovasi kamar mandi dan bagaimana menghindarinya.
1. Berlebihan mengeluarkan uang
Hal ini sangat mudah terjadi di area basah kamar mandi. Jangan membeli perlengkapan kamar mandi bila Anda belum memutuskan benar-benar peralatan mana yang penting dana mana yang tidak. Bedakan kebutuhan dengan keinginan. Dengan begitu, Anda pun dapat mengontrol pengeluaran Anda.
2. Memperbaiki sendiri ketahanan air
Salah satu masalah yang paling umum di kamar mandi adalah kebocoran pada pancuran. Ini merupakan barang mahal untuk diperbaiki. Cobalah belajar memperbaiki sendiri, kantong pun aman.
3. Ventilasi yang buruk
Definisi horor di kamar mandi adalah menemukan bintik hitam kecil jamur pada dinding dan langit-langit yang baru dicat. Hal ini umumnya disebabkan oleh ventilasi yang buruk. Bahkan jika Anda memiliki jendela yang terbuka dengan baik, Anda masih perlu kipas atau exhaust fan untuk menghilangkan uap. Buatlah cat kamar mandi tahan lama dengan melapisinya dengan cat berbasis minyak atau yang memang tahan jamur.
4. Memasukkan terlalu banyak benda
Hindari kepadatan barang atau perlengkapan di kamar mandi. Maksimalkan ruang sebanyak mungkin untuk membuat ruangan lebih nyaman. Jika ruangan terlalu kecil untuk bak mandi dan pancuran sekaligus, pilih pancuran.
5. Kurang pencahayaan
Kegiatan yang banyak dilakukan di kamar mandi membutuhkan pencahayaan yang baik. Mencukur, waxing, dan berdandan sulit dilakukan dengan baik apabila cahayanya kurang. Singkatnya, Anda perlu menginstal sebuah cermin besar bersama dengan beberapa pencahayaan yang mengarah langsung.
6. Drainase buruk
Lantai harus dibuat secara menurun menuju pembuangan untuk memungkinkan air tidak menetap di lantai terlalu lama. Besarnya ukuran ubin pada lantai membuat penurunan air lebih sulit terutama di kamar mandi kecil. Pastikan ukuran masing-masing ubin maksimum adalah 300 X 300 mm.
7. Tidak cukup tempat penyimpanan
Sama seperti setiap kamar di rumah, penyimpanan di kamar mandi sangat penting. Dengan penyimpanan cerdas, akan ada tempat yang tepat untuk semuanya. Misalnya, Anda bisa menginstal lemari di atas wastafel atau meja rias.
Sumber : http://properti.kompas.com