Atap Carport Untuk Tempat Tumbuh Makhluk Hidup

Kamis, 12 Mei 2016 | 08:00
Rasantika M. Seta

Atap Carport Untuk Tempat Tumbuh Makhluk Hidup

iDEAonline.co.id - Desain carport sebaiknya tidak "menyempal" dari konsep arsitektur rumah. Salah satu pilihan yang dapat dilakukan adalah membuat desain seolah-olah menjadi bagian dari taman di sekitarnya. Ya, makhluk hidup seperti tanaman sepatuphilum pun bisa tumbuh subur di sana.

Contohnya adalah carport ini, yang menggunakan atap rangka besi bercat putih. Didesain tanpa pelapis, atap itu berkesan natural; cocok dengan kesan country keseluruhan rumah. Teduh saat siang, sedikit basah di saat hujan. Rangkanya dipilih dengan desain lengkung. Puncak lengkung mencapai 2,7m dari lantai. Sebagai peneduh adalah tanaman rambat jenis passiflora merah.

Struktur atap alami itu ditunjang oleh tiga tiang pendukung di sisi kanan. Masing-masing tiang diberi batang besi tambahan sebagai rambatan menuju bagian atap. Di bagian sisi kiri, atap menumpang pada kolom teras dan sebuah tiang tunggal. Tiang ini berada tepat di belakang kolom pagar.

Sisi carport dikelilingi oleh bak yang ditanami sepatuphilum. Bak tanaman dilapisi batu alam agar tampilannya menyatu dengan lantai carport.

Lantai carport didesain cukup sederhana, berupa batu kali yang tidak dipoles. Hasilnya cukup kesat di kaki. Bagian tengah carport, yang bukan jalur ban, dibuat lebih dalam dan diisi dengan batu koral. Lantai dibuat miring sekitar 5cm dari jalan mobil di depannya.

Ukuran carport yang terbatas disiasati dengan pemilihan pagar yang tepat. Pagar bercat putih, dipilih minim detail dari besi-besi berdimensi kotak 1,5cmx1,5cm. Bagian pintu pagar hanya setinggi 100cm dengan masing-masing pintu selebar 140cm. Pintu pagar ditumpu kolom beton setinggi 115cm pada kedua sisinya.

Tampak sedap dipandang, bukan?

Foto: iDEA/Richard Salampessy

Editor : Rasantika M. Seta