Yuk, Kenali Tanaman Merambat nan Eksotis Ini

Selasa, 28 Mei 2013 | 05:56
Devi F. Yuliwardhani

Yuk Kenali Tanaman Merambat nan Eksotis Ini

Tanaman dengan batang panjang, membelit dan memanjat batang pohon lain secara umum dinamai climbing plant yang diterjemahkan dengan bebas sebagai tanaman merambat. Bila lebih detail diperhatikan, tanaman yang batangnya panjang dan membutuhkan tegakan untuk tumbuh ini ada dua kelompok yakni tanaman memanjat (climbing plant) dan tanaman merambat (trailing plant). Tananaman memanjat hanya membelitkan atau meletakkan batang di rambatan atau kayu. Sedangkan tanaman merambat punya sulur untuk mengikatkan batang di batang tanaman lain atau ajir. Kedua kelompok itu kemudian dijadikan satu sebutan: tanaman merambat.

Bukan hanya memperdebatkan soal istilah, namun saat kita tahu bagaimana pertumbuhan dari tanaman ini, kita akan tahu jenis ajir yang pas untuk tanaman. Misalnya, untuk kelompok climbing plant,kita perlu membuat pergola atau tegakan horisontal untuk meletakkan tanaman. Selain itu, juga membantu tanaman melekat di ajir dengan bantuan tali. Lain halnya dengan tanaman merambat, cukup ditanam di samping ajir. Tanaman tersebut akan tumbuh dengan sendirinya dengan melilitkan sulurnya.

Merawat tanaman

Soal perawatan, climbing plantdan trailing plantpada dasarnya sama. Pemupukan setiap sebulan sekali merupakan persyaratan agar tanaman tumbuh bagus. Pupuk NPK cair sehingga mudah diaplikasikan. Selain pupuk, kerap ditambahkan insektisida. Sebaiknya penggunaan insektisida ini bila diperlukan, ada hama yang sudah tidak bisa dikendalikan dengan tangan.

Sinar matahari juga menjadi perhatian, khususnya untuk tanaman berbunga. Usahakan mendapatkan sinar matari langsung agar berbunga. Juga rajin dipangkas agar tidak terlalu lebat. Jika batang terlalu lebat, maka sinar matahari tidak merata dan tanaman tidak sehat. Pemangkasan juga menghasilkan tunas baru yang siap berbunga.

Foto: Rohedi/Titik

Sumber: Majalah Home Garden Edisi 5 (Mei 2013)

Tag

Editor : Devi F. Yuliwardhani