Area tangga yang terang menghilangkan kesan seram saat menaiki tangga. Namun seringkali ditemukan, pencahayaan di area tangga justru membuat silau penggunanya. Hal ini bisa terjadi jika desain lubang cahaya di ruang tangga tak memperhatikan arah jatuh sinar matahari.
Untuk ruang tangga yang menghadap ke arah terbit atau tenggelam sinar matahari, gunakan lubang cahaya yang berukuran relatif kecil, atau bisa dengan memanfaatkansecondary skintepat di depan dinding luar. Hal ini berfungsi untuk mengarahkan dan menyaring sinar matahari agar jatuh sebagai berkas-berkas cahaya di dalam ruangan. Sedangkan jika ruang tangga tidak menghadap ke arah terbit dan tenggelamnya matahari, lubang cahaya di area tangga bisa berukuran lebih lebar.
Anda pun bisa memainkan bentuk lubang cahaya. Lubang cahaya bisa menghasilkan permainan cahaya yang keren jika ditata dengan baik. Suasana dramatis justru didapat saat desain lubang cahaya di area tangga diperhitungkan dengan memperhatikan arah jatuh cahaya. Selamat mencoba!
Foto: iDEA/Indra Zaka Permana
Lokasi: HunianTris Widyahrini Ambar, Bintaro, Jakarta Selatan
Arsitek: Eri Swasono dan Aryo Wisnumurti
Kontraktor: RII Kontraktor (www.rii-kontraktor.com)