Proyek pencahayaan ini dimulaipertama kali pada musim semi tahun 2011 lalu, ketika pemilik e3light, Flemming Viktor Andersen, merenovasi total rumahnya yang terletak di tepi indah Marina Egaa di Denmark. Pemilik hanya tuntutan tertinggi dengan pencahayaan di rumah pribadinya.
Namun, ia menemukansolusi cerdas untuk lampu kamar tidur dan lemarinya yang merupakan ruangan yang paling sering memakan energi untuk pencahayaan.Dia ingin lampu yang terpasang dikamarnya menyala sendiri hanya dengan gerakan manusia dan sesuai kebutuhan.
Konsep dari lampu ini adalah dengan menggunakan sensor gerak dengan LED berbentuk garis yang membawa hidup menjadi lebih hemat. Karena umumnya orang yang bangun tidur hanya untuk minum atau si Kecil terbangun, dan repot harus menyalakan lampu lebih dahulu.
Dengan e3light ini Anda tidak perlu repot menyalakan lampu secara manual. Karena lampu di kamar Anda akan nyala otomatis hanya dengan gerakan yang ada tubuh Anda.
Sumber: freshome.com